:: UI - Tugas Akhir :: Kembali

UI - Tugas Akhir :: Kembali

Faktor-faktor yang mempengaruhi jenis cedera pada atlet sepakbola liga 1 kelompok usia U19 pada satu klub di Indonesia = Factors that influence the type of injury in league 1 soccer athletes age group U19 at One Club in Indonesia

Taufan Favian Reyhan; Nora Sutarina, supervisor; Dhanasari Vidiawati Sanyoto, supervisor; Saragih, Zaini Kadhafi, examiner; Nadia Natassia Primananda, examiner; Donny Kurniawan, examiner (Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2019)

 Abstrak

Terdapat berbagai faktor risiko yang berhubungan dengan jenis cedera pada pesepakbola usia muda. Dalam penelitian ini peneliti bertujuan untuk mengetahui insiden, karakteristik, dan faktor-faktor etiologi jenis cedera dalam satu musim kompetisi liga 1 kelompok usia U19. Dilakukan studi potong lintang dari data sekunder dokter klub berupa catatan medis dan catatan data pertandingan dan latihan mulai Juni 2017 hingga September 2017. Terdiri dari 28 pemain yang terdaftar di klub dan 69 kasus cedera. Terdapat total 69 cedera dalam 1 musim kompetisi, dimana mekanisme non kontak (58%), waktu pertandingan (65 per 1000 jam), dan cedera yang tidak sama dengan sebelumnya (88,7%) merupakan yang terbanyak terjadi cedera. Terdapat hubungan yang signifikan (p<0,05) antara mekanisme cedera, waktu cedera, dan cedera yang sama dengan sebelumnya dengan jenis cedera. Cedera pada pertandingan terjadi lebih banyak dibandingkan latihan. Cedera non kontak merupakan mekanisme cedera yang tertinggi terjadi. Program pencegahan cedera harus difokuskan demi mengurangi terjadinya cedera non kontak pada atlet.

 


There are various risk factors associated with the type of injury in young footballers. This study aims to determine the incidence, characteristics, and etiological factors of the type of injury in one season of competition league U19 age group. Cross-sectional study of club doctor secondary data in the form of medical records and match and training data records from June 2017 to September 2017. Consists of 28 players registered at the club and 69 injuries. There were a total of 69 injuries in one competition season, where the mechanism of non-contact (58%), match time (65 per 1000 hours), and injuries that were not the same as before (88.7%) were the most common injuries. There was a significant relationship (p <0.05) between the mechanism of injury, time of injury, and the same injury as before with the type of injury. There are more injuries to the match than training. Non-contact injuries are the highest mechanism of injury. Injury prevention programs must be focused on reducing the occurrence of non-contact injuries to athletes.

 File Digital: 1

Shelf
 SP-Taufan Favian Reyhan.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : SP-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2019
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xiv, 52 pages : illustration ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
SP-pdf 16-21-422284909 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20500602