Latar belakang: Histeroskopi office merupakan sebuah alat penunjangdiagnostik terbaru yang makin marak digunakan dalam praktik sehari-hari.Penggunaan alat ini memudahkan penegakkan diagnosis dan tatalaksana kasusperdarahan uterus abnormal. Namun, sering kali ditemukan perbedaan interpretasitemuan histeroskopi sehingga diperlukan keseragaman kriteria penilaian. Saat initelah dikenal sebuah sistem skoring temuan histeroskopi yang dikenal sebagaiskor hysteroscopy cancer (HYCA) untuk evaluasi patologi pada kasus perdarahanuterus abnormal, terutama kasus keganasan endometrium.Tujuan: (1) Mengetahui akurasi Skor HYCA sebagai metode skrining adanyakanker endometrium pada perdarahan uterus abnormal. (2) Mengetahuikesesuaian inter dan intraobserver dalam penilaian Skor HYCA pada evaluasiperdarahan uterus abnormal menggunakan histeroskopi office.Metode: Desain observasional cross sectional. Peneliti membandingkan skoringHYCA dengan hasil histopatologi untuk menilai keakuratan skor dalam skriningkasus karsinoma endometrium. Dilakukan uji kesesuaian intra dan inter observerdalam menentukan skor HYCA dari rekaman video histeroskopi.Hasil : Rekaman 87 video histeroskopi dengan 4 video dieksklusi karena tidakdapat dinilai. Penelitian ini tidak terdapat pasien false negative, 18 pasien falsepositive, dan sebelas kasus keganasan endometrium. Pasien dengan keganasanmemiliki median usia 57 tahun sesuai usia pasca menopause. Subjek dibagimenjadi 2 kelompok yaitu pasaien dengan keganasan dan bukan keganasanendometrium. Body mass index (BMI) pasien tidak berbeda secara bermakna padakedua kelompok yaitu BMI 25 kg/m2 pada pasien keganasan endometrium danIMT 24 kg/m2 pada kasus bukan keganasan. Nilai kesesuaian (Kappa)intraobserver A 0.824 dan observer B 0.837. Nilai kesesuaian interobserver 0.732.Sensitivitas 100%, spesifitas 75 %, akurasi 78.31% dan tingkat kesesuaianterhadap hasil patologi dengan nilai Kappa 0.44.Kesimpulan: Metode penapisan menggunakan skoring HYCA memiliki nilaisensitivitas yang tinggi. Angka spesifitas yang rendah ini menunjukkan skoringHYCA ini tidak dapat digunakan sebagai dasar diagnostik. Background: Office hysteroscopy is one of the most frequent diagnostic toolused in diagnosing and treating women with abnormal uterine bleeding.Unfortunately, we often found interpretation findings variability that should bestandardized. Therefore there is scoring system, known as HYCA score, toevaluate pathology findings in abnormal uterine bleeding, especially inendometrial malignancy.Aim: (1) To determine the accuracy of the HYCA score as a method of screeningfor endometrial cancer in abnormal uterine bleeding. (2) To determine the interand intra-observer suitability in the HYCA Score assessment in the evaluation ofcontinued abnormal bleeding using hysteroscopic office.Method: Observational cross sectional study. We compared the results of HYCAscore to histopathological findings to assess the accuracy of HYCA scores forscreening tool in endometrial carcinoma. Intra and inter-observer suitability testscarried out for HYCA score assessment from hysteroscopy video recordings.Result: There were 87 hysteroscopy video recordings from (bulan) to (bulan), 4videos were excluded due to low quality videos. In this study, there weren't anypatients assessed as false negative, 18 patients were assessed as false positive and11 patients were having endometrial malignancy. Median age was 57 years old,corresponded to menopausal ages. Subjects than divided to malignant and nonmalignant cases. Body mass index wes not significantly different between twogroups, 25 kg/m2 iand 24 kg/m2 respectively. The intraobserver (Kappa)suitability value for observer A was 0.824 and B was 0.837. The interobservercompatibility value is 0.732. Sensitivity was 100%, specificity was 75%,accuration value was 78.31% and level of conformity to histopathology withKappa value was 0.44.Conclusion : High sensitivity finding showed HYCA score as a good screeningtool rather than diagnostic tool showed by poor spesificity. |