Deskripsi Lengkap

Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text (rdacontent)
Tipe Media : unmediated (rdamedia); computer (rdamedia)
Tipe Carrier : volume (rdacarrier); online resources (rdacarrier)
Deskripsi Fisik : xv, 96 pages : illustration ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
 
  •  Ketersediaan
  •  File Digital: 1
  •  Ulasan
  •  Sampul
  •  Abstrak
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T54909 15-21-318440475 TERSEDIA
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20501820
 Abstrak
ABSTRAK
Kepuasan kerja merupakan faktor pendorong intensitas tinggal perawat di puskesmas. Perpindahan dan pergantian perawat dapat mengganggu proses pelayanan kesehatan di masyarakat. Peran manajer keperawatan diperlukan untuk mendukung iklim kerja yang dapat meningkatkan kepuasan kerja perawat di puskesmas. Metode penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan cross sectional pada 35 puskesmas di Kota Depok dengan total 122 perawat sebagai responden penelitian. Alat bantu yang digunakan adalah kuesioner kepuasan kerja yang memiliki nilai reliabilitas 0,930 dan 0,970. Hasil yang dicapai yaitu terdapat hubungan yang signifikan antara kepuasan kerja dengan kepuasan ekstrinsik (OR=7,222; p= 0,005) dan kepuasan intrinsik (OR=13,176; p< 0,001) pada perawat puskesmas di Kota Depok. Kepuasan ekstrinsik yang dimaksud adalah kebijakan organisasi, kebijakan administrasi, supervisi, penghasilan, hubungan interpersonal, dan kondisi kerja. Kepuasan intrinsik yang dimaksud adalah pencapaian, penghargaan, pekerjaan itu sendiri, tanggung jawab, dan keahlian. Determinan dari kepuasan kerja perawat adalah kepuasan intrinsik (OR= 15,199; p<0,001) setelah dikontrol umur. Hal tersebut dapat memberikan masukan yang baik bagi puskesmas dan dinas kesehatan untuk meningkatkan kepuasan intrinsik dan ekstrinsik perawat puskesmas, yaitu dengan menerapkan jenjang karir keperawatan komunitas sehingga peningkatan faktor keahlian (kepuasan intrinsik) dan pendapatan (kepuasan ekstrinsik) perawat puskesmas dapat terfasilitasi dengan baik.
ABSTRACT
Job satisfaction is a driving factor of nursing intention to stay at primary health care. Retention and replacement of nurses can disrupt the process of health services in the primary health care. The role of the nursing manager is needed to support a work climate that can increase nursing job satisfaction at primary health care. The aim of this research is to find the determinant of nursing job satisfaction in primary health care in Depok. This research used cross sectional quantitative methode in thirty-five primary health care in Depok with a total of 122 nurses as respondents. The tool used was a job satisfaction questionnaire with a reliability value of 0.930 and 0.970. The results was that there is a significant relationship between job satisfaction with extrinsic satisfaction (OR = 7,222; p<0.05) and intrinsic satisfaction (OR = 13,176; p<0.01) for nurses in Depok City primary health care. Subvariables of extrinsic satisfaction are company policies, administrative policies, supervision, salary, interpersonal relations and working conditions. Subvariables of intrinsic satisfaction are achievement, recognition, work itself, responsibility and advancement. The determinant of nursing satisfaction at primary health care in Depok is intrinsic satisfaction (OR=15,199 p<0.01) after controlled by age variable. This can provide good input for primary health care and health services to increase intrinsic and extrinsic satisfaction of primary health care nurses so that there is an increase in job satisfaction of nurses at the Depok City primary health care in particular and health services in general.