:: UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Peranan Institusional Aktivis dan Gerakan Sosial dalam Kebijakan Perpres No.86/2018 = The Role of Institutional Activist and Social Movement Organization In The President Regulation No.86/2018 on Agrarian Reform

Iwan Nurdin; Julian Aldrin Pasha, supervisor; Panji Anugrah Permana, examiner; Meidi Kosandi, examiner; Sri Budi Wardani, examiner (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2020)

 Abstrak

Indonesia adalah negara yang pernah menempatkan reforma agraria sebagai agenda bangsa
untuk menata agraria pedesaan melalui pelaksanaan UUPA 1960. Namun, Reforma Agraria
tidak berlanjut seiring naiknya kekuasaan Orba. Pada 1980-an tumbuh kembali gerakan
masyarakat pedesaan yang diakibatkan oleh konflik agraria dan perampasan tanah. Gerakan
tersebut tumbuh bersama kalangan aktivis mahasiswa yang kelak menjadi pelopor gerakan
reforma agraria dan sebagian juga menjadi scholar activist. Posta Soeharto, kesempatan
politik membuat gerakan sosial mampu mendesakkan agena reforma agraria melalui
pembaruan hukum agraria. Pada perkembangan selanjutnya, pada masa pemerintahah SBY
(2004-2014) hingga era Jokowi (2014-2019) aktivis memiliki kesempatan menjadi
Institutional Activist yang bekerja dalam kekuasaan negara. Pada saat bersamaan, wacana
dan agenda reforma agraria dan pembangunan pedesaan juga diadopsi oleh lembaga Bank
Dunia yang berpengaruh besar kepada K/L di Indonesia. Tesis ini membahas tentang peranan
institusional aktivis dan gerakan sosial dalam kebijakan Perpres 86/2018 tentang Reforma
Agraria dan kontestasi gagasan antar aktor dalam perumusan kebijakan tersebut. Temuan
penelitian ini memperlihatkan bahwa keberhasilan institusional aktivis ditentukan oleh
kemampuan mereka memanfaatkan arena (institusi), reputasi secholar activist dan dinamika
antar aktor baik yang beradan di dalam dan di luar kekuasaan pada perumusan menimbulkan
dinamika di kalangan aktivis dan gerakan sosial dalam mendorong perubahan kebijakan dan
kepiawaian dalam memanfatkan peluang politik yang tersedia.

Indonesia is a country that once put agrarian reform as the nation's agenda to reform ruralbased
agrarian structure through the implementation of the 1960 Basic Agrarian Law
(BAL). However, these efforts did not continue as the New Order's power rose. In the
1980s, the wakening of rural-based social movement caused by agrarian conflicts and
land grabbing. The movement grew along with student activists who later became
pioneers in the agrarian reform movement and some also became scholar activists. After
the fall of Soeharto era, political opportunity made social movements able to push for
agrarian reform agenda through the reform of agrarian law. Later on, during the SBY era
(2004-2014) until the Joko Widodo era (2014-2019), activists had the opportunity to
become institutional activists who worked in state power. At the same time, the discourse
and the agenda of agrarian reform and rural development were also adopted by the World
Bank institutions which had a strong influence on the ministries and or state’s institution
in Indonesia. This thesis discusses the policy formulation that contested each other in the
formulation of agrarian reform policy in Indonesia until the birth of the Presidential
Decree No.86/2018 on Agrarian Reform (Perpres RA). The contestation continued after
the endorsement. This situation leads to dynamics among activists and social movements
in encouraging a policy change on agrarian reform until the birth of the decree, including
on how the movement took advantage in regards to legal opportunity of the Perpres RA
at the national level to the village level

 File Digital: 1

Shelf
 T54838-Iwan Nurdin.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : T54838
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2020
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xiv, 121 pages : illustration ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T54838 15-21-476786339 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20502242