ABSTRAK Metode bibliometrika digunakan untuk menganalisis sebanyak 80 artikel yang dipublikasikan dalam Berkala IlmuPerpustakaan dan Informasi tahun 2014-2018 yang diterbitkan oleh Perpustakaan Universitas Gadjah Mada. Kajian inibertujuan untuk mengetahui distribusi artikel per tahun maupun per nomor, pola kepengarangan, jenis referensi yangdigunakan, institusi yang berkontribusi serta produktivitas penulis. Pengumpulan data diunduh dari lamanhttps://jurnal.ugm.ac.id/bip, dan diolah menggunakan Microsoft Exel 2013, serta derajat kolaborasi dihitung dengan rumusSubramanyam. Hasil penelitian, menunjukkan bahwa Berkala Ilmu Perpustakaan dan Informasi telah menerbitkan sebanyak80 artikel yang melibatkan sebanyak 120 orang penulis, dengan penulis tunggal lebih besar dibandingkan dengan penuliskolaborasi; dan dibuktikan dengan nilai derajat kolaborasi sebesar 0,67. Mayoritas referensi yang digunakan adalah buku teks(65,15%), dan jurnal ilmiah (31,04%). Afiliasi penulis berasal dari instansi kependidikan merupakan penyumbang artikelterbesar, dan Universitas Gadjah Mada berada di urutan pertama (36 kali). Penulis wanita lebih produktif dibandingkanpenulis pria dengan urutan pertama adalah Pergola Irianti (4 artikel).Saran untuk pengelola jurnal untuk meningkatkan jumlahpenulis kolaborasi dan mensyaratkan artikel yang masuk mensitasi minimal 80% dari jurnal dan prosiding. ABSTRACT This article discusses Bibliometrics which was used to analyse 80 articles published in journal Berkala Ilmu Perpustakaandan Informasi (BIP) from 2014 to 2018 published by the Library of Universitas Gadjah Mada. This study aims to determinethe distribution of articles per year as well as per number, authorship patterns, type of references used, institutionalcontribution and author productivity. The data was downloaded from the https://jurnal.ugm.ac.id/bip, and was processedusing Microsoft Excel 2013, as well as the degree of collaboration calculated in the Subramanyam formula. The resultsshowed that BIP has published a total of 80 articles involving 120 people authors, with a single author larger than the multipleauthor; collaboration degrees value at 0.67. The majority of the references used were textbooks (65.15%) and scientificjournals (31.04%). Affiliate authors come from educational institutions is the biggest contributor article, and Gadjah MadaUniversity is in the first order (36 times). Female authors are more productive than male authors: Pergola Irianti served asthe first one (4 articles). Some suggestions include that a journal manager should increase the number of collaborativeauthors and to require that published articles should have 80% of the journals and the proceedings as the main reference. |