ABSTRACT Brunei Darussalam merupakan negara yang kaya akan sumber daya alam seperti minyak bumi dan gas alam. Sumber pendapatan negaranya sangat bergantung pada sektor migas. Ketika harga minyak dunia turun, hal ini juga berpengaruh pada perekonomian Brunei Darussalam sehingga pemerintah Brunei Darussalam memangkas anggaran pertahanannya pada tahun 2015 sebesar 25%. Namun, pada tahun 2018, anggaran pertahanan Brunei Darussalam mencapai B$ 492,754,700, meningkat 12,9% dari anggaran tahun sebelumnya. Penelitian ini berfokus kepada sektor migas Brunei Darussalam yang memiliki pengaruh terhadap anggaran pertahanan Brunei Darussalam. Besaran anggaran pertahanan suatu negara akan mempengaruhi kekuatan pertahanan, termasuk aktivitas diplomasi pertahanan didalamnya. Konsep yang digunakan untuk menganalisis studi ini adalah konsep diplomasi pertahanan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat key results area dalam pertahanan Brunei Darussalam, yaitu integritas wilayah, kapasitas militer, mendukung pendekatan whole-of-nation, diplomasi pertahanan yang efektif, keterlibatan militer dalam misi internasional, sumber daya manusia berkualitas tinggi, dan image pertahanan yang berwibawa dan kredibel. |