Perbedaan rerata kadar interleukin-17, transforming Growth Factor- dan Interleukin-10 dengan Aktivitas Penyakit Lupus Eritematosus Sistemik = Mean Difference of Interleukin-17, Transforming Growth Factor- and Interleukin-10 Levels on Disease Activity of Systemic Lupus Erythematosus Patients
Dwitya Elvira;
Iris Rengganis, supervisor; Rudy Hidayat, supervisor; Hamzah Shatri, supervisor; E.M. Yunir, examiner; Eko E. Surachmanto, examiner; Dadang Makmun, examiner; Teguh Harjono Karjadi, examiner; Purwita Wijaya Laksmi, examiner; Andhika Rachman, examiner
(Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2020)
|
Latar Belakang: Lupus Eritematosus Sistemik (LES) merupakan penyakit autoimundengan penyebab multifaktorial. Ketidakseimbangan sitokin Th17 (Interleukin-17; IL-17) dan T-regulator (Transforming Growth Factor-; TGF- and Interleukin-10; IL-10)diduga terlibat dalam patogenesis LES yang mempengaruhi aktivitas penyakit.Tujuan: Penelitian dilakukan untuk menguji perbedaan rerata IL-17, TGF- dan IL-10dengan aktivitas penyakit LES dan menguji korelasi sitokin Th17/T-regulator.Metode: Penelitian ini merupakan studi potong lintang melibatkan 68 pasien LESberdasarkan kriteria inklusi MEX-SLEDAI <2 untuk LES inaktif dan >=2 untuk LESaktif. Kriteria eksklusi adalah pasien LES dengan riwayat autoimun lain, inflamasikronik; infeksi akut secara klinis; serta asma bronkial, dermatitis atopi dan urtikariadidasarkan pada catatan rekam medis. Serum IL-17, TGF-, IL-10 diperiksa denganmetode ELISA. Data dianalisis dengan perangkat lunak SPSS 20 menggunakan uji-Tindependen untuk data berdistribusi normal dan uji Mann-Whitney untuk data tidaknormal.Hasil: Rerata IL-17 serum adalah 19,67 (1,299) pg/ml. Median TGF- dan IL-10 adalah175,02 (132-396) pg/ml dan 2,96 (0-11) pg/ml. Tidak terdapat perbedaan rerata yangsignifikan dari kadar IL-17, TGF- dan IL-10 serum pasien LES aktif dan tidak aktif.Didapatkan korelasi positif sedang yang signifikan antara IL-17 dan IL-10 (p<0,005;r=0,529) dan korelasi yang tidak signifikan antara IL-17 dan TGF- (p>0,005; r=-0,142).Simpulan: Tidak didapatkan perbedaan rerata yang signifikan sitokin Th17/Treg pasienLES aktif dan inaktif. Terdapat korelasi positif signifikan sedang antara IL-17 dan IL-10, sementara tidak terdapat korelasi signifikan antara IL-17 dan TGF-. Penelitianlanjutan dengan disain kohort prospektif diperlukan untuk mengkonfirmasi peransitokin jalur Th17/Treg ini pada pasien LES aktif dan inaktif. |
SP-DWITYA ELVIRA.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | SP-pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2020 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | xvii, 72 pages : illustration ; 28 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
SP-pdf | 16-21-00511799 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20504106 |