:: UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Pengembangan Sistem Perpipaan pada Ladang Minyak dan Gas Berbasis Algoritma Dijkstra dan Algoritma Genetika = Piping System Development in Oil and Gas Field Based on Dijkstra's Algorithm and Genetic Algorithm

Altabibi Naufal Syafaq; Gunawan, supervisor; Yanuar, examiner; Agus Sunjarianto Pamitran, examiner (Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020)

 Abstrak

Industri Minyak dan Gas memegang peranan penting dalam menyediakan pasokan energi bagi sebuah negara. Salah satu tahapan awal dalam membangun Industri Minyak dan Gas yaitu dengan melakukan pembuatan desain denah sistem perpipaan, salah satu metode yang dipakai dalam pembuatan desain denah sistem perpipaan yaitu dengan menggunakan Pipe Routing. Metode ini mempertimbangkan jumlah steps dan bending paling sedikit serta pipe cost sebagai objective function dari output berupa denah sistem perpipaan yang dihasilkan . Pada penggunaan pipe routing pada penelitian ini, terdapat beberapa batasan seperti sistem penyambungan well dengan well lain harus sesuai dengan diameternya, sistem penalty pada program untuk memberikan nilai kepada pipa agar memilih jalur terpendek serta yang memiliki jumlah penalty paling sedikit serta penggunaan jumlah populasi dan jumlah generasi pada proses optimasi dengan menggunakan Algoritma Genetika. Studi ini menghasilkan output berupa User Interface yang didalamnya menggunakan dua Algoritma, yaitu Algoritma Dijkstra dan Algoritma Genetika.

The Oil and Gas Industry plays an important role in providing energy supply for a country. One of the initial stages in building the Oil and Gas Industry is to design a pipeline system design, one of the methods used in the design of a pipeline system design is to use Pipe Routing. This method considers the least number of steps and bending and pipe cost as an objective function of the output in the form of a piping system plan that is generated. In the use of pipe routing in this study, there are some limitations such as connecting systems with other wells must be in accordance with the diameter, the penalty system in the program to provide value to the pipe in order to choose the shortest path and which has the least number of penalties and the use of the population and number of generations in the optimization process using Genetic Algorithms. This study produces output in the form of a User Interface which uses two algorithms, namely the Dijkstra Algorithm and the Genetic Algorithm.

 File Digital: 1

Shelf
 S-Altabibi Naufal Syafaq.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : S-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xiv, 47 pages : illustration
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S-pdf 14-22-79202474 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20505825