:: UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Efektivitas Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri dalam Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah = Analysis of Factors Affecting The Effectiveness of The Inspectorate General of The Ministry of Home Affairs in Supervision The Administration of Local Governance

Siregar, Abel Rizky; Salomo, Roy Valiant, supervisor; Achmad Lutfi, examiner (Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2020)

 Abstrak

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri dalam pengawasan penyelenggaraan pemerintahan daerah. Penelitian ini menggunakan paradigma post-positivisme dengan metode penelitian kualitatif. Wawancara mendalam serta studi dokumen dilakukan untuk memperoleh data dan informasi yang diperlukan. Penelitian ini menjelaskan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri dalam pengawasan penyelenggaraan pemerintahan daerah meliputi structure, system, strategy, style, staff, skills dan shared values. Hal ini tentunya sesuai dengan elemen yang terkandung dalam model 7S Mckinsey yang digunakan peneliti sebagai pisau analisis dalam menjawab pertanyaan penelitian. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa konsep structure follows function belum terlaksana dengan baik, masih adanya peraturan perundangan-undangan terkait pengawasan penyelenggaraan pemerintahan daerah yang disharmoni, prinsip money follows program belum berjalan efektif, proses bisnis telah berjalan dengan baik namun APIP belum memanfaatkan kemajuan teknologi dalam melaksanakan tugas, gaya kepemimpinan pimpinan tertinggi sangat partisipatif dan demokratis namun di sisi lain APIP belum ideal baik secara kuantitas dan kualitas, masih ada pegawai yang belum mengetahui dan belum menerapkan budaya organisasi Kementerian Dalam Negeri. Hasil penelitian ini menyarankan adanya penguatan struktur kelembagaan melalui penggunaan konsep structure follows function maupun penguatan peraturan perundang-undangan terkait pengawasan penyelenggaraan pemerintahan daerah, adanya penggunaan konsep money follows program dalam mendesain anggaran serta pemanfaatan kemajuan teknologi dalam mendukung pelaksanaan tugas pengawasan penyelenggaraan pemerintahan daerah, membuat pola penerimaan, pengembangan karier serta pola pendidikan dan pelatihan agar dapat tercipta APIP yang memadai baik secara kuantitas maupun kualitas dan melakukan sosialisasi terkait dengan nilai-nilai yang terdapat dalam budaya organisasi Kementerian Dalam Negeri.

ABSTRACT
This study aims to analyze the factors affecting the effectiveness of the Inspectorate General of the Ministry of Home Affairs in the supervision of the administration of local governance. This study uses the post-positivism paradigm with qualitative research methods. In-depth interviews and document studies were conducted to obtain the necessary data and information. This study explains that the factors affecting the effectiveness of the Inspectorate General of the Ministry of Home Affairs in supervision the administration of local governance include structure, systems, strategy, style, staff, skills and shared values. This is certainly in accordance with the elements contained in the 7S Mckinsey model that researchers use as a knife analysis in answering research questions. The results of the study revealed that the concept of structure follows function has not been implemented well, there are still laws and regulations related to the supervision of harmonious regional governance, the principle of money follows program has not been effective, business processes have been running well but APIP has not utilized technological advancements in carrying out its tasks The leadership style of the highest leadership is very participatory and democratic, but on the other hand APIP is not ideal in terms of quantity and quality, there are still employees who do not know and have not applied the the organizational culture of the Ministry of Home Affairs. The results of this study suggest the strengthening of institutional structures through the use of the concept of structure follows function and the strengthening of legislation related to the supervision of regional government administration, the use of the concept of money follows program in designing budgets and the use of technological advancements in supporting the implementation of regional government supervision oversight tasks, creating patterns acceptance, career development and education and training patterns in order to create adequate APIP both in terms of quantity and quality and conduct socialization related to the values ​​contained in the organizational culture of the Ministry of Home Affairs.

 File Digital: 1

Shelf
 T-Siregar, Abel Rizky.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : T-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : Jakarta: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2020
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xiii, 111 pages : illustration ; appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T-pdf 15-22-84427526 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20506130