Analisis Asuhan Keperawatan pada Pasien Stroke Hemiparesis dengan Penerapan Terapi Kontrol Otot Early Bilateral Range Of Motion exercise untuk Meningkatkan Fungsi Motorik Ekstremitas = The Analysis of Nursing Care in Hemiparesis Stroke Patient Using Muscle Control Therapy: Early Bilateral Range of Motion Exercise to Improve Extremities Motoric Function
Shedy Maharani Nariswari;
I Made Kariasa, supervisor; Sri Yona, examiner; Cut Sarida Pompey, examiner
(Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2019)
|
ABSTRAK Stroke merupakan salah satu penyebab mayor disabilitas dan merupakan masalah kesehatan di seluruh dunia karena stroke juga berkontribusi pada tingginya angka kematian dan morbiditas. Defisit motorik adalah dampak stroke yang paling jelas dan mempengaruhi sebagian besar pasien. Karya ilmiah ini bertujuan untuk memberikan gambaran asuhan keperawatan dengan menggunakan praktik berbasis bukti pada kasus pasien stroke hemiparesis dengan intervensi latihan rentang gerak awal dan pasif. Penilaian kekuatan otot dilakukan menggunakan Tes Grading Otot Manual. Intervensi keperawatan untuk hemiparesis dilakukan dengan melaksanakan Latihan Rentang Gerak Dini dan Bilateral yang bertujuan untuk meningkatkan kekuatan otot dan meningkatkan kelenturan otot. Intervensi ini dilakukan selama 3 hari dan berlangsung selama 30 menit. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa terdapat peningkatan kekuatan otot pada ekstremitas yang mengalami paresis dari skor 3 menjadi 4, pasien mampu melakukan perawatan diri secara mandiri, mobilisasi berjalan, dan tidak ada komplikasi yang berhubungan dengan imobilisasi. Intervensi latihan ROM dini dan bilateral pada kedua ekstremitas direkomendasikan untuk diterapkan dalam layanan keperawatan terutama bangsal stroke sebagai tindakan keperawatan independen bersama dengan komponen asuhan lainnya yang terdiri dari pengobatan kolaboratif dan perubahan gaya hidup (diet dan penghentian merokok). ABSTRACT Stroke is one of the main causes of disability and is a health problem throughout the world because stroke also contributes to high mortality and morbidity. Motor deficit is the most obvious stroke effect and affects a large proportion of patients. This scientific work aims to provide an overview of nursing care using evidence-based practice in cases of hemiparesis stroke patients with early and passive range of motion training interventions. The assessment of muscle strength was carried out using the Manual Muscle Grading Test. Nursing intervention for hemiparesis is carried out by carrying out Early and Bilateral Range of Motion Exercises which aim to increase muscle strength and increase muscle flexibility. This intervention was carried out for 3 days and lasted 30 minutes. The evaluation results showed that there was an increase in muscle strength in the limb with paresis from a score of 3 to 4, the patient was able to perform self-care independently, mobilized walking, and there were no complications related to immobilization. Early and bilateral ROM exercise interventions in both extremities are recommended to be implemented in nursing services especially stroke wards as independent nursing measures along with other components of care consisting of collaborative treatment and lifestyle changes (diet and smoking cessation). |
S-Shedy Maharani Nariswari.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | S-pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2019 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | xvi, 92 pages ; illustration ; appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S-pdf | 14-22-36266579 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20510313 |