:: UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Pengaruh Kerja Shift dan Non Shift Terhadap Perubahan Profil EKG Iskemik Pada Pekerja Industri Baja di Cilegon ( Analisis Kesintasan 2014-2018) = Effect of Shift and Non-Shift Work on Changes in Ischemic ECG Profiles among Steel Industry Workers in Cilegon (a Survival Analysis 2014-2018)

Angga Arifianto; Budhi Setianto, supervisor; Levina Chandra Khoe, supervisor; Indah Suci Widyahening, examiner; Isman Firdaus, examiner (Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2020)

 Abstrak

Latar Belakang : Kerja shift dapat menyebabkan gangguan tidur dan gangguan kehidupan sehari-hari (stres), perubahan perilaku seperti mulai merokok dan pola konsumsi makanan yang tidak sehat, yang menyebabkan obesitas dan perubahan kadar kolesterol darah. Dimana hal tersebut dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular. Tujuan penelitian ini mengetahui hubungan antara pekerja shift dan non shift terhadap perubahan profil EKG iskemik di perusahaan baja selama kurun waktu 2014-2018.Nelayan adalah jenis pekerjaan dengan risiko kelelahan kerja yang tinggidan
Metode Penelitian : Desain penelitian ini adalah kohort retrospektif dengan subyek penelitian adalah pekerja perusahaan baja yang melakukan medical check up rutin kurun waktu 2014-2018, dilakukan dengan mengambil data sekunder hasil medical check up dalam kurun waktu diatas. Hasil uji statistik menggunakan Chi Square dan Regresi Cox menggunakan nilai probabilitas (p<0,05) untuk signifikansi. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 834 pekerja, laki-laki usia 36-55 tahun. Faktor risiko PJK yang diukur obesitas, usia, lingkar pinggang, lama bekerja, aktifitas fisik, konsumsi makanan berlemak, riwayat genetik, hipertensi, diabetes, dislipidemi, dan merokok. Sedangkan faktor stres kerja diukur menggunakan kuesioner survey diagnosis stres.
Hasil : Prevalensi perubahan EKG iskemik pada pekerja shift sebanyak 13,2% dan pada pekerja non shift 12,0%. Survival rate untuk perubahan EKG iskemik pada pekerja shift sebesar 85,4% dan pekerja non shift sebesar 82,9%. Hipertensi berhubungan dengan EKG iskemik, dengan RR 1,88 dan IK95% (1,15-3,09). Tidak ditemukan hubungan antara kerja shift dan non shift dengan EKG iskemik.di Ancol, Cilincin
Kesimpulan : Kejadian EKG iskemik antara kelompok pekerja shift dan non shift tidak berbeda signifikan. Hipertensi berhubungan dengan EKG iskemik. Pekerja non shift memiliki angka ketahanan lebih rendah terhadap terjadinya EKG iskemik daripada pekerja shift. satu
Background : Shift work can cause sleep disturbance and disruption of daily life (stress), changes in behavior such as starting smoking and unhealthy food consumption patterns, which cause obesity and changes in blood cholesterol levels. Where it can increase the risk of cardiovascular disease. The purpose of this study is to find out the relationship between shift and non-shift workers on changing the ischemic ECG profile in steel indus-try during the 2014-2018 period. Fishermen, which are widely spread in
Research methods : The design of this study was a cohort retrospective with research subjects as steel industry workers who performed routine medical check-ups in the 2014-2018 period, carried out by taking secondary data from medical check-up results in the above period. Statistical test results using Chi Square and Cox Regression use probabil-ity values (p <0.05) for significance. The number of samples in this study were 834 work-ers, men aged 36-55 years. CHD risk factors measured by obesity, age, waist circumfer-ence, length of working, physical activity, consumption of fatty foods, genetic history, hypertension, diabetes, dyslipidemia, and smoking. While work stress factors are meas-ured using a Survey Diagnosis Stress questionnaire.his study was a retrospective cohort
Results : The prevalence of ischemic ECG changes in shift workers is 13.2% and in non shift workers is 12.0%. The survival rate for ischemic ECG changes in shift workers was 85.4% and non-shift workers was 82.9%. Hypertension is associated with ischemic ECG, with RR 1.88 and CI 95% (1.15-3.09). There is no relation between shift and non shift work with ischemic ECG.
Conclusion : Ischemic ECG events between shift and non shift worker groups are not significantly different. Hypertension is associated with ischemic ECG. Non-shift workers have lower endurance numbers against ischemic ECG than shift workers

 File Digital: 1

Shelf
 T-Angga Arifianto.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : T-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2020
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xv, 74 pages : illustration ; appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T-Pdf 15-21-553779357 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20510405