STRATEGI PENGELOLAAN KEGIATAN BUDI DAYA IKAN MENGGUNAKAN KERAMBA JARING APUNG DENGAN MENJAGA KUALITAS AIR (Studi di Situ Cilala, Kabupaten Bogor) = STRATEGY OF A FISH AQUACULTURE ACTIVITY MANAGEMENT USING FLOATING NET CAGES BY MAINTAINING WATER QUALITY (A Study in Lake Cilala, Bogor District)
Rian Prasetyo Wisnu;
Setyo Sarwanto Moersidik, supervisor; Herdis Herdiansyah, examiner; Mahawan Karuniasa, examiner; Noverita Dian Takarina, examiner; Haruki Agustina, examiner
(Sekolah Ilmu Lingkungan Uiniversitas Indonesia, 2020)
|
Situ Cilala mengalami penurunan kualitas air akibat kegiatan perikanan. Padatahun 2016, keramba dibongkar karena menyebabkan eutrofikasi dan sedimentasi,kemudian dilakukan pengerukan. Sekarang pertumbuhan keramba kembali pesat,sehingga riset dilakukan untuk menganalisis kualitas air. Kualitas airdibandingkan dengan baku mutu dan dilihat status mutunya. Selain itu,pengetahuan peternak dikaji agar pada jumlah pakan ikan diketahui. Setelah itu,strategi dengan metode SWOT dibentuk untuk mengelola kegiatan perikanan diSitu Cilala. Hasil riset menunjukkan situ mengalami cemar ringan dengan TSSdan BOD melampaui baku mutu dengan nilai maksimum masing-masing 152 dan13,8 mg/L. Namun begitu, konsentrasi NO3 dan PO4 rendah karena senyawa inibanyak mengendap sebagai sedimen. Kualitas air yang buruk juga dipengaruhipengetahuan peternak yang hanya mencapai nilai rata-rata 6,37. Strategidiperlukan dengan meningkatkan kualitas pakan dan pengetahuan peternaktentang pakan ikan. Riset menyimpulkan Situ Cilala mengalami cemar ringanakibat kurangnya pengetahuan tentang pakan ikan yang berdampak padaburuknya kualitas airLake Cilala experienced a decrease in water quality due to fishery activities. In2016, the unloading of cages was due to eutrophication and sedimentation, andthen dredging was carried out. Now cages are proliferating again, so research isconducted out to analyze water quality. It compares water quality to qualitystandards to see the quality status of the water. Besides, it also asses the farmersknowledge about the amount of fish feed. After that, a strategy is formed using theSWOT method to manage fisheries activities in Lake Cilala. The results showedthat the lake was mildly polluted with TSS and BOD above the quality standardwith maximum values of 152 and 13.8 mg/L. However, the concentrations of NO3and PO4 are low because these compounds settle as sediments. Poor water qualityis also influenced by farmers knowledge, which only reaches an average score of6.37. Strategies are needed to improve feed quality and farmers knowledge aboutthe fish feed. The research concluded that Lake Cilala light pollution was due to alack of knowledge about fish feed, which resulted in poor water quality. |
![]()
|
No. Panggil : | T-Pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Sekolah Ilmu Lingkungan Uiniversitas Indonesia, 2020 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | xix, 98 pages : illustration ; appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T-Pdf | 15-21-869404332 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20510581 |