Pengukuran Respons Nyeri Bayi Berat Lahir Rendah dengan Konduktansi Kulit pada Prosedur Invasif di Ruang Perinatologi = Diversity Pain Responses Measurement in Low Birth Weight Infants based on Measurement of Skin Conductance towards Invasive Procedures at Perinatology Unit
Tobing, Kurniaty Ika Sari;
Yeni Rustina, supervisor; Defi Efendi, supervisor; Fajar Tri Waluyanti, examiner; Nining Caswini, examiner
(Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2020)
|
Pengukuran respons nyeri dengan konduktansi kulit menjadi perkembangan teknologiyang memberi kemudahan dalam penggunaannya. Bayi berat lahir rendah akanmengalami prosedur pengambilan darah berulang selama perawatannya di rumah sakit.Penelitian cross sectional ini bertujuan untuk melihat perbedaan respons nyeri dengankonduktansi kulit pada bayi berat lahir rendah terhadap prosedur invasif pengambilandarah vena, arteri, dan kapiler. Metode consecutive sampling mendapatkan sampelsebanyak 44 pada masing-masing kelompok. Pengukuran respons nyeri dilakukan padatiga menit sebelum, selama, dan tiga menit setelah prosedur. Penelitian ini menunjukkanperbedaan bermakna respons nyeri dengan konduktansi kulit sebelum, selama, setelahprosedur invasif pada masing-masing kelompok (p<0,001); terdapat perbedaan bermaknarespons nyeri dengan konduktansi sebelum, sebelum-selama, selama-setelah prosedurinvasif antara ketiga kelompok (p<0,001). Respons nyeri ditunjukkan dengan perubahantegangan (volt) secara real time, yang mampu mendukung tindakan keperawatan dalampengelolaan nyeri terhadap prosedur pengambilan darah di unit perawatan perinatologipada bayi berat lahir rendah. Skin conductance measurement become technological advancement which provide easeof use in assess pain. Low-birth-weight infants undergo repeated blood samping duringtheir hospital care. This cross-sectional study aimed to investigate differences painresponse with skin conductance in low-birth-weight infants towards invasive proceduresof venous, arterial and capillary blood sampling. Consecutive sampling method obtained44 of samples in each group. Pain response measurements were taken at three minutesbefore, during, and three minutes after procedure. This study showed significantdifferences pain response with skin conductance before, during, after invasive proceduresin each group (p<0.001); and there was a significant difference pain response withconductance before, before-during, during-after invasive procedure between groups(p<0.001). Pain response indicated by changes in voltage in real time, which couldsupport nursing management of pain towards blood sampling in low birth weight infantsat perinatology unit |
T-Kurniaty Ika Sari Tobing.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | T-Pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2020 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource (rdacarries) |
Deskripsi Fisik : | xvi, 86 pages : illustration ; appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T-Pdf | 15-22-44358297 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20514046 |