Rekonstruksi identitas dalam novel la disparition de la langue Française karya Assia Djebar = identity reconstruction in the novel la disparition de la langue Française karya Assia Djebar.
Prima Nadia Sarah Zainuddin;
Joesana Tjahjani, supervisor; Diah Kartini Lasman, examiner; Damar Jinanto Danusastro, examiner
(Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2021)
|
Kesusastraan Aljazair mulai berkembang setelah perang kemerdekaan Aljazair, sekitar tahun 1970-an. Identitas dan kebebasan adalah dua tema utama yang sering diangkat dalam karya sastra penulis Aljazair. Masalah identitas pada masyarakat Aljazair muncul akibat penjajahan Prancis, salah satunya berupa penggunaan dua bahasa utama negara tersebut, yaitu bahasa Arab dan Prancis. Masalah identitas ini terjadi karena eratnya hubungan antara bahasa Prancis sebagai bahasa kolonial dengan identitas masyarakat Aljazair itu sendiri, yang pada akhirnya berujung pada rekonstruksi identitas masyarakat Aljazair. Artikel ini membahas rekonstruksi identitas yang terjadi pada tokoh utama dalam novel La Disparition de la langue française karya Assia Djebar. Artikel ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode studi pustaka. Analisis makalah ini menggunakan konsep naratif yang dikemukakan oleh Roland Barthes (1966) untuk membedah struktur teks. Lebih lanjut, artikel ini juga menggunakan studi postkolonial Homi Bhabha (1994) dan dibantu oleh konsep memori kolektif oleh Maurice Halbwachs (1992) dan konsep identitas individu Phillip Gleason (1983) untuk menganalisis rekonstruksi identitas yang terjadi pada karakter utama. Artikel ini menghasilkan beberapa temuan. Dua bahasa, Prancis dan Arab, yang digunakan dalam novel mempengaruhi perubahan identitas tokoh utama. Memori juga berperan dalam rekonstruksi identitas karakter utama. Artikel ini menyimpulkan bahwa rekonstruksi identitas, pada akhirnya, meskipun dipengaruhi oleh bahasa dan ingatan, adalah kebebasan seseorang untuk memilih. Algerian literature began to develop after the Algerian war of independence, which was around the 1970s. Identity and freedom are the two main themes that are often raised in the literary works of Algerian writers. The problem of identity in the Algerian people arises due to French colonialism, one of which is in the form of the use of the country's two main languages, namely Arabic and French. This identity problem occurs due to the close relationship between French as a colonial language and the identity of the Algerian people themselves, which ultimately results in the reconstruction of the Algerian people's identity. This article discusses the identity reconstruction that occurs in the main character in the novel La Disparition de la langue française by Assia Djebar. This article is qualitative research using a literature review as the method. The analysis of this paper uses the narrative concept brought by Roland Barthes (1966) to dissect the structure of the text. Furthermore, this article also uses the post-colonial study of Homi Bhabha (1994) and assisted by the concept of collective memory by Maurice Halbwachs (1992) and the concept of individual identity of Phillip Gleason (1983) to analyze the reconstruction of identity that occurs in the main character. This article found several main findings. The two languages, French and Arabic, used in the novel affect the changes in the main character's identity. Memory also plays role in the identity reconstruction of the main character. This article concludes that identity reconstruction, at the end of the day, though affected by languages and memories, is one's freedom to choose. |
TA-Prima Nadia Sarah Zainuddin.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | TA-pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2021 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | xiv, 22 pages : illustration ; appendix. |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia. |
Lokasi : | Perpustakaan UI |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
TA-pdf | 16-22-10987615 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20514728 |