:: UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Hubungan antara Status Ekonomi dan Status Pendidikan Warga Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum dengan Nilai Pengetahuan Pemanfaatan Air Citarum = Relationship between Economic Status and Educational Level of Residents in Citarum Watershed with Knowledge Score of Citarum Water Utilization

Monika Herliana; Retno Asti Werdhani, supervisor; Dewi Friska, examiner (Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2020)

 Abstrak

Pendahuluan: Air bersih merupakan komponen penting yang diperlukan manusia dalam kehidupan sehari-hari. Sebagian besar penduduk wilayah Jawa Barat memanfaatkan sungai Citarum sebagai sumber daya air, khususnya pada warga Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum. Sungai Citarum memiliki tingkat pencemaran yang tinggi akibat berbagai kegiatan pemanfaatan air sehingga tidak layak digunakan sebagai air baku minum. Air yang tercemar dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan. Di samping itu, pengetahuan memiliki kaitan dengan sikap dan perilaku seseorang yang berdampak terhadap kesehatan. Oleh karena itu, penelitian ini menilai faktor-faktor yang berhubungan dengan pengetahuan, khususnya tentang pemanfaatan air sungai Citarum.
Tujuan: Mengetahui hubungan antara status ekonomi dan status pendidikan terhadap nilai pengetahuan warga DAS Citarum tentang pemanfaatan air sungai Citarum.
Metode: Sampel penelitian untuk studi potong lintang ini merupakan warga DAS Citarum berusia produktif yang bertempat tinggal di Kelurahan Andir dan Desa Gajahmekar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Seratus lima puluh lima responden dipilih secara acak dengan teknik clustered random sampling. Data terkait profil sosiodemografi dan pengetahuan pemanfaatan air warga DAS Citarum diperoleh menggunakan kuesioner melalui wawancara terpimpin.
Hasil: Mayoritas responden memiliki status ekonomi di bawah UMR Kabupaten Jawa Barat (81,6%) dan memiliki status pendidikan rendah (74,2%). Median nilai pengetahuan adalah 54,55 dengan nilai minimum 0 dan nilai maksimum 100 Terdapat hubungan signifikan antara status ekonomi dan status pendidikan dengan nilai pengetahuan (p=0,027 dan p=<0,001). Nilai pengetahuan yang tinggi berhubungan dengan penghasilan dan jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
Kesimpulan: Status sosioekonomi dan nilai pengetahuan warga DAS Citarum masih tergolong rendah. Selain itu, terdapat hubungan bermakna antara status ekonomi dan status pendidikan dengan nilai pengetahuan pemanfaaran air. Oleh karena itu, pengetahuan perlu ditingkatkan melalui edukasi yang dilakukan sejak masa pendidikan dasar serta perlu memprioritaskan warga dengan status ekonomi rendah sebagai target edukasi kesehatan

Introduction: Clean water is an important component needed by humans in everyday life. Most of the inhabitants of the West Java region use the Citarum river as a water resource, especially for the residents in the Citarum Watershed. Citarum River is highly polluted due to various water utilization activities which makes it as not suitable for usage on water drinking-purpose. Contaminated water can cause numerous health problems. On the other hand, knowledge is known to have an association with attitude and behavior related to health status. Therefore, this study aims to assess factors associated to knowledge, especially on Citarum water utilization.
Objective: The primary objective of this study is to identify the relationship between economic status and educational level of residents in Citarum Watershed with knowledge score of Citarum water utilization.
Method(s): Data for this cross-sectional study were retrieved from residents of productive age who live in Citarum watershed area, specifically in Andir sub-district and Gajahmekar village, Bandung Regency, West Java. One hundred and fifty five respondents were randomly selected by using clustered random sampling technique. Data related to the sociodemographic profile and knowledge of water utilization were obtained using a questionnaire through interview.
Result(s): The majority of respondents have an economic status below the regional minimum wage of West Java Regency (81.6%) and have low educational level (74.2%). The median score for knowledge is 54.55 with minimum and maximum score of 0 and 100 respectively. Most of the respondents have knowledge scores below the median (47.3%). There is a significant relationship between economic status and educational level with the knowledge score (p=0.027 and p=<0,001). High knowledge scores are associated with higher income and higher education level.
Conclusion: The socioeconomic status and knowledge score of residents in Citarum watershed are low. In addition, there is a significant relationship between economic status and educational level with the knowledge score. Therefore, knowledge needs to be improved through education carried out since the elementary education period and health promotion should be prioritized in low economic status population

 File Digital: 1

Shelf
 S-Monika Herliana.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : S-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2020
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource (rdacarries)
Deskripsi Fisik : xi, 43 pages: illustration; appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S-Pdf 14-22-66653116 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20514991