Analisis Penerapan Joint audit pada Industri Hulu Minyak dan Gas Bumi = Analysis on the Implementation of Joint Audit on the Upstream Oil and Gas Industry
Moh. Firdaus Alditama;
Wondabio, Ludovicus Sensi, supervisor; Eliza Fatima, co-promotor; Agung Nugroho Soedibyo, examiner
(Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020)
|
Penelitian bertujuan untuk melakukan analisis penerapan pemeriksaan bersama(joint audit) oleh Satuan Tugas Pemeriksaan Bersama pada industri hulu minyakdan gas bumi sesuai Peraturan Menteri Keuangan No. 34/PMK.03/2018 (PMK34/2018). Joint audit merupakan suatu inovasi yang dilakukan oleh Pemerintahuntuk meningkatkan efisiensi dan memberikan kepastian hukum bagi Kontraktordimana sebelumnya pemeriksaan dilakukan oleh Badan Pengawasan Keuangan danPembangunan (BPKP), Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dan Satuan Kerja KhususPelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) secaraterpisah pada suatu tahun buku yang sama dengan pendekatan dan dasarpemeriksaan yang berbeda sehingga berpotensi menimbulkan sengketa danketidakpastian hukum. Penelitian berupa studi kasus yang dilakukan denganmetode kualitatif deskriptif. Penelitian ini melakukan analisis penerapan joint auditdengan batasan metode, pembentukan tim Satgas Pemeriksaan Bersama, konsepdan fokus area audit. The study aims to analyze the application of joint audits by Satuan TugasPemeriksaan Bersama in the upstream oil and gas industry in accordance with theMinister of Finance Regulation No. 34/PMK.03/2018 (PMK 34/2018). A joint auditis an innovation carried out by the Government to increase efficiency and providelegal certainty for Contractors where previously audits were carried out by BadanPengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Direktorat Jenderal Pajak(DJP) and Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan GasBumi (SKK Migas) separately in the same financial year with a different approachand basis for audit, thus potentially causing a dispute and legal uncertainty. Theresearch was case study conducted using descriptive qualitative methods. Thisresearch analyzes the implementation of the joint audit with the limitations of themethod, the formation of the Satgas Pemeriksaan Bersama, the concept and focusof the audit area |
![]()
|
No. Panggil : | T-Pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource (rdacarries) |
Deskripsi Fisik : | xiii, 72 pages : illustration ; appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T-Pdf | 15-22-91313890 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20515027 |