Tuntutan perkuliahan yang tinggi terutama dalam konteks pembelajaran daring dapatmenyebabkan academic burnout pada mahasiswa. Academic burnout dapat berdampakpada kesejahteraan psikologis dan kelancaran perkuliahan mahasiswa, sehingga selfcompassiondiprediksi dapat menjadi strategi coping yang efektif. Penelitian ini mengujihubungan antara self-compassion dan academic burnout pada mahasiswa programsarjana, dengan menggunakan Self-Compassion Scale versi adaptasi bahasa Indonesia(Sugianto dkk., 2020) dan Oldenburg Burnout Inventory Student Version (Reis dkk.,2015). Partisipan berasal dari Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, danUniversitas Gadjah Mada (N=291). Hasil penelitian mendukung hipotesis penelitian ini.Ditemukan bahwa self-compassion memiliki hubungan negatif yang signifikan denganacademic burnout (r = -0,43, p <0,01). Artinya, mahasiswa yang memiliki selfcompassionyang tinggi, akan memiliki kecenderungan yang rendah untuk mengalamiacademic burnout. Mahasiswa pada penelitian ini termasuk pada kategori kelompok yangburnout (M=2,79, SD=0,45), dimana metode pembelajaran daring berperan pada haltersebut. High study demands at college especially in online learning can make an impact onacademic burnout for the students. Academic burnout can affect the psychological wellbeingand the smoothness journey of student's college life, thus self-compassion ispredicted to be the effective coping strategies for them. This study examines therelationship between self-compassion and academic burnout in undergraduate students,using Self-Compassion Scale Indonesian adaptation version (Sugianto et al., 2020) andOldenburg Burnout Inventory Student Version (Reis et al., 2015). The participants werefrom Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, and Universitas Gadjah Mada(N=291). The result of this study supports the hypothesis of this study. Namely, selfcompassionhas the negatively significant relationship with academic burnout (r = -0,43,p <0,01). That means, student who have high self-compassion, would likely have a lowtendency of academic burnout. The students in this study is categorized in burnout group(M=2,79, SD=0,45), whereas online learning method could take a role in this. |