Penilaian Risiko Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada Proses Restorasi Arsip di Kelompok Substansi Restorasi Arsip ANRI Tahun 2021 = Occupational Health and Safety Risk Assessment on Archive Restoration Process at ANRI Archive Restoration Substance Group in 2021
Adilla Larasati;
Chandra Satrya, supervisor; Ridwan Zahdi Sjaaf, examiner; Muhamad Muji Amin, examier
(Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2021)
|
Penelitian ini membahas tentang penilaian risiko Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang terdapat dalam proses kerja restorasi arsip di Kelompok Substansi Restorasi Arsip ANRI pada tahun 2021. Tujuan dari penilitian ini adalah untuk mengetahui proses kerja restorasi arsip beserta uraian tahapannya, potensi bahaya yang terdapat dalam proses kerja, unexpected events, nilai konsekuensi dan probabilitas dari setiap kejadian, dan tingkatan risikonya. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Dalam penelitian ini, identifikasi bahaya dilakukan dengan menggunakan Hazard Identification Risk Assessment Determining Control (HIRADC) yang telah disesuaikan dan analisis risiko menggunakan analisis risiko kualitatif dengan menggunakan ukuran standar yang telah disesuaikan dengan kondisi lapangan. Hasil dari penelitian ini mendapati dari lima metode restorasi arsip yang diteliti ditemukan 44 bahaya dan 62 unexpected events dengan rincian yaitu 40 risiko rendah, 21 risiko sedang, dan 1 risiko tinggi. Berdasarkan hasil penelitian tersebut maka disarankan adanya upaya pengendalian tambahan untuk menurunkan tingkat risiko, memberikan edukasi terkait bahaya dan risiko yang ada pada proses kerja kepada pekerja, dan untuk pengendalian jangka panjang diperlukannya penerapan SMK3 yang sesuai standar ISO 45001. This study discusses about occupational health and safety risk assessment on archive restoration work process at ANRI Archives Restoration Substance Group in 2021. The purpose of this research was to determined the archive restoration process along with a description of the stages, potential hazards contained in the work process, unexpected events, the value of the consequences and probability of each event, and the level of risk. This research was a descriptive research with a qualitative approach. In this study, hazard identification is carried out using the adjusted Hazard Identification Risk Assessment Determining Control (HIRADC) and risk analysis using qualitative risk analysis using standard measures that have been adapted to field conditions. The results of this study found that from five archive restoration methods studied, 44 hazards and 62 unexpected events were found, with details of 40 low risk, 21 moderate risk, and 1 high risk. Based on the results of these studies, it is recommended that there be additional control efforts to reduce the level of risk, provide education regarding the hazards and risks that exist in the work process to workers, and for long-term control it is necessary to implement OHS Management System in accordance with ISO 45001 standards. |
S-Adilla Larasati .pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | S-pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2021 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | xvii, 111 pages: illustration; appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S-pdf | 14-22-70411240 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20516612 |