:: UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Analisis Sistem Informasi Rehabilitasi Narkoba dengan Metode HOT-FIT pada Klinik IPWL BNN di Wilayah Provinsi DKI Jakarta = Analysis of the Narcotics Rehabilitation Information System with the HOT-FIT Method at the BNN IPWL Clinic in the DKI Jakarta Province Area

Atina Fauzia; Amy Yayuk Sri Rahayu, supervisor; Harahap, Anggi Aulina, supervisor; Anang Iskandar, examiner (Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2021)

 Abstrak

Sistem Informasi Rehabilitasi Narkoba (SIRENA) milik Badan Narkotika Nasional (BNN) dikelola oleh Deputi Bidang Rehabilitasi menyediakan data rehabilitasi narkotika secara realtime online guna menunjang pengambilan keputusan. Mengingat pentingnya peranan SIRENA BNN maka diperlukan analisis untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan yang ada serta hambatan dan potensi perkembangannya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis guna memperoleh pemahaman dan mengkaji lebih dalam SIRENA BNN menggunakan metode HOT FIT melihat dari segi komponen manusia, organisasi, teknologi, dan net benefit. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif analitik deskriptif dengan teknik pengambilan data melalui wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini berjumlah 10 (sepuluh) orang yang merupakan pengguna dan operasional dari manfaat SIRENA BNN yaitu Deputi Rehabilitasi, Penanggung Jawab Rehabilitasi dan Operator pada Klinik IPWL BNN di wilayah DKI Jakarta. Hasil penelitian menunjukkan dari komponen manusia yaitu frekuensi penggunaan disesuaikan dengan kebutuhan data, terdapat pelatihan dan pengetahuan yang baik kepada pengguna, adanya harapan pengembangan ke depannya, sikap penerimaan yang baik, dipersepsikan baik dan adanya kepuasan dari pengguna. Dari komponen organisasi yaitu kebijakan sudah terlaksana dengan adanya peraturan dan buku petunjuk, namun belum disusunnya SOP dari administrator pusat, standar pengendalian dilakukan secara berkala, dukungan fasilitas yang baik, anggaran untuk honor operator ditiadakan namun anggaran wifi tetap ada, komunikasi internal terjalin dengan baik namun belum ada kerjasama sistem informasi dengan stake holder. Dari komponen teknologi yaitu sistem informasi mudah digunakan dan dipelajari, kecepatan akses baik namun tergantung lokasinya, fleksibel dan aman untuk penyimpanan data, dukungan teknis baik, kendala cepat dilayani, dan terdapat layanan tindak lanjut berupa grup komunitas pada aplikasi handphone. Dari komponen net benefit, dinilai efektif dan efisien serta bermanfaat. Terdapat hambatan dalam kesepakatan integrasi sistem informasi dengan kementerian dan lembaga terkait namun adanya potensi SIRENA BNN untuk dapat berintegrasi secara nasional dan terpadu didukung oleh Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2020 guna menunjang ketahanan nasional Indonesia.

The Narcotics Rehabilitation Information System (SIRENA) belonging to the National Narcotics Board (BNN) managed by the Deputy of Rehabilitation provides real-time online narcotics rehabilitation data to support decision making. Given the important role of SIRENA BNN, analysis is needed to identify and evaluate existing problems as well as obstacles and potential developments. This study aims to analyze in order to gain an understanding and to examine more deeply the BNN SIRENA using the HOT FIT method in terms of human, organizational, technological, and net benefits components. This study uses a descriptive analytical qualitative approach with data collection techniques through in-depth interviews, observation and documentation. The informants in this study amounted to 10 (ten) people who are users and operations of the SIRENA BNN benefits, namely the Deputy of Rehabilitation, Rehabilitation Persons and Operators at the BNN IPWL Clinic in the DKI Jakarta area. The results show that from the human component, the frequency of use is adjusted to the data needs, there is good training and knowledge for users, there is hope for future development, good acceptance, good perception and satisfaction from users. From the organizational component, namely the policy has been implemented with regulations and manuals, but the SOP has not been compiled from the central administrator, control standards are carried out regularly, support for facilities is good, the budget for operator fees is abolished but the wifi budget is still there, internal communication is well established but there is no information system collaboration with stakeholders. From the technology component, the information system is easy to use and learn, the speed of access is good but depends on the location, flexible and secure for data storage, good technical support, fast service problems, and there are follow-up services in the form of community groups on the mobile application. From the net benefit component, it is considered effective and efficient as well as useful. There are obstacles in the information system integration agreement with relevant ministries and institutions, but the potential for SIRENA BNN to be integrated nationally and integrated is supported by Presidential Instruction Number 2 of 2020 to support Indonesia's national security.

 File Digital: 1

Shelf
 T-Atina Fauzia .pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : T-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2021
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xiii, 124 pages : illustration + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T-pdf 15-22-83596799 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20517405