Aspek stratejik crisis leadership perspektif ketahanan nasional = Crisis leadership strategic aspect, national resilience perspective.
Doni Wino Fajar Utomo;
Muhammad Syaroni Rofii, supervisor; Donny Yoesgiantoro, supervisor; Runturambi, Arthur Josias Simon, examiner; Margaretha Hanita, examiner
(Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2021)
|
Masyarakat kontemporer menghadapi dua trend baru yang berpotensi mengganggu ketahanan (resilience), yaitu munculnya agen ancaman baru (new threat agent) serta masyarakat mengalami lebih banyak krisis dan bencana dengan karakteristik lintas batas (Boin, 2016). Indonesia secara geopolitik sangat rentan terpapar dua trend yang mempunyai potensi tereskalasi menjadi kondisi krisis tersebut sehingga dapat mengganggu ketahanan nasional. Thesis ini bertujuan untuk mendapatkan model penanggulangan krisis berbasis crisis leadership (kepemimpinan krisis) guna memastikan ketahanan nasional. Metode yang dipergunakan dalam thesis ini adalah metode kualitatif secara naratif untuk mendefinisikan karakteristik krisis, fokus manajemen krisis, aspek kerentanan/kekuatan (vulnerability/strength) ketahanan nasional pada masa krisis khususnya dengan konteks negara Indonesia, maupun dimensi krisis. Penelitian kemudian dilanjutkan untuk mendefinisikan aktifitas stratejik kepemimpinan krisis dalam upaya penanggulangan kondisi krisis guna memastikan ketahanan nasional. Hasil akhir kajian adalah model manajemen krisis untuk memastikan ketahanan nasional dengan pemimpin sebagai faktor krusial dan stratejik dalam model tersebut. Pemimpin di masa krisis berdasarkan model tersebut mempunyai peran stratejik dalam upaya penanggulangan krisis dengan dituntut untuk melakukan serangkaian aktifitas stratejik agar manajemen krisis dapat berlangsung secara efektif dan efisien dalam memastikan ketahanan nasional. Contemporary society faces two new trends that have the potential to disrupt resilience, namely the emergence of new threat agents, and people experiencing more crises and disasters with transboundary characteristics (Boin, 2016). Indonesia is geopolitically very vulnerable to being exposed to these two trends which have the potential to escalate into a crisis condition that can disrupts national resilience. This thesis aims to dvelop a crisis leadership-based crisis management model to ensure national resilience. The method used in this thesis is a narrative qualitative method to define the characteristics of the crisis, crisis management focus, vulnerability/strength aspects of national resilience during a crisis especially in the context of the Indonesian state, as well as the crisis dimension. The research was then continued to define crisis leadership strategic activities to overcome crisis conditions in order to ensure national resilience. The result of the study is a crisis management model to ensure national resilience with the leader as a crucial and strategic factor in the model. Leaders in times of crisis based on this model have a strategic role in crisis management efforts by being required to carry out a series of strategic activities so that crisis management can take place effectively and efficiently in ensuring national resilience. |
T-Doni Wino Fajar Utomo.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | T-pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2021 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | xi, 223 pages : illustration + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia. |
Lokasi : | Perpustakaan UI |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T-pdf | 15-22-10793290 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20518506 |