Konstruksi merupakan salah satu industri yang paling berbahaya karena sifat alaminya yang unik, dinamis, dan sementara. Di Indonesia, ada 20 kasus kecelakaan dialami para buruh dari setiap 100.000 tenaga kerja, dan 30 persennya terjadi di sektor konstruksi. Kompetensi Ahli KK Muda, salah satu jabatan yang berperan penting dalam Keselamatan Konstuksi (KK), diatur dalam Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) No. 350 Tahun 2014, di mana salah satu unit kompetensinya yaitu “Mengukur Pencapaian Pelaksanaan Rencana KK”. Tetapi SKKNI masih kekurangan instrumen instruksional dan mengacu pada sistem manajemen lama. Oleh karena itu, penulis mengembangkan SKKNI melalui unit kompetensi terkait dengan metode survey kuesioner pada pakar serta survey responden, yang datanya kemudian dianalisis dengan metode delphi serta SPSS. Hasil penelitian yaitu elemen kompetensi, kriteria unjuk kerja, dan indikator unjuk kerja teridentifikasi yang sudah divalidasi oleh pakar dan memiliki hubungan kuat dengan peningkatan kinerja keselamatan konstruksi. Construction is one of the most dangerous industries due to its unique, dynamic and transient nature. In Indonesia, there are 20 accidents experienced by workers out of every 100,000 workers, and 30 percent of them occur in the construction sector. The Competence of Young KK Experts, one of the most important person regarding Construction Safety Performance (CSP) is regulated in the Indonesian National Work Competency Standard (SKKNI) No. 350 of 2014, in which one of the competency units is “Measuring Achievement in the Implementation of the KK Plan”. However, SKKNI still lacks instructional instruments and refers to the old management system. Therefore, I wants to develop SKKNI through competency units related to the questionnaire survey method to experts and practitioners, which will be analyzed by the Delphi method and SPSS. The results are elements of competence, performance criteria, and identified performance indicators that have been validated by experts and correlate strongly with improvement of construction safety performance. |