Laporan magang ini disusun untuk mengevaluasi prosedur audit, khususnya prosedur substantif yang dilakukan KAP FA terhadap akun piutang usaha PT MFR untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2021. PT MFR merupakan perusahaan agensi periklanan yang menawarkan berbagai layanan dalam 2 lini bisnis. Fokus laporan magang ini adalah mengevaluasi kesesuaian prosedur audit yang dijalankan KAP FA dengan PSAK 71 dan PSAK 72, teori prosedur substantif atas akun piutang usaha oleh Arens et al (2014), dan Standar Audit (SA) meliputi SA 200, SA 315, SA 320, SA 330, SA 500, SA 505, dan SA 520. Terdapat temuan pada evaluasi antara lain terdapat perbedaan atau kesalahan yang tidak material pada beberapa kertas kerja, yaitu pada uji translasi saldo mata uang asing akibat perbedaan penggunaan kurs, pada vouching atas penerimaan subsequent akibat PPh 23, dan pada uji pisah batas yaitu kesalahan pencatatan periode. Selain itu, pada pada uji pengelompokkan piutang usaha, pemilihan sampel dinilai tidak merepresentasikan keseluruhan populasinya sehingga prosedur pengumpulan bukti dianggap kurang efektif. Temuan terakhir adalah adanya perbedaan asersi yang diuji pada uji pisah batas yaitu tidak adanya asersi pisah batas pada KAP FA namun prosedur yang dilakukan tetap memenuhi asersi pisah batas. Hasil evaluasi secara keseluruhan menunjukkan bahwa prosedur audit atas akun piutang usaha PT MFR oleh KAP FA telah sesuai dengan kerangka teori dan standar yang disebutkan pada paragraf 1 untuk tahap perencanaan audit, uji pengendalian, dan prosedur substantif. Namun demikian, prosedur pengumpulan dan evaluasi bukti audit dinilai kurang efektif karena terdapat pemilihan sampel yang tidak representatif untuk salah satu prosedur yaitu uji pengelompokkan piutang usaha. Selain itu, audit KAP FA untuk PT MFR dilakukan secara daring sehingga skeptisisme profesional lebih dibutuhkan dalam mengevaluasi bukti audit. This internship report is prepared to evaluate the audit procedure, especially the substantive procedure, performed by KAP FA on PT MFR’s trade receivables account for the period ended December 31, 2021. PT MFR is an advertising agency company which offers various services in 2 lines of business. The focus of this report is to evaluate the consistency of audit procedures performed by KAP FA to PSAK 71 and PSAK 72, substantive procedures for trade receivables theory by Arens et al (2014), and Audit Standard (SA) such as SA 200, SA 315, SA 320, SA 330, SA 500, SA 505, and SA 520. There were findings in the evaluation : there were immaterial differences or errors in several working papers, i.e. difference in the revaluation test due to differences in the use of exchange rates, in vouching for subsequent receipts due to PPh 23, and in the cut-off test (error in recording periods). In addition, in the AR aging test, the sample selection is considered not representative of the entire population so the evidence collection procedure is considered less effective. The last finding is that there are differences in the assertions tested in the cut-off test, there is no cut-off assertion in KAP FA. However, the procedure still fulfills the cut-off assertion. The overall evaluation results indicate that the audit procedures for the accounts receivable accounts of PT MFR by KAP FA are under the theoretical framework and standards mentioned in paragraph 1 for the audit planning stage, tests of controls, and substantive procedures. However, collecting and evaluating audit evidence is ineffective because there is an unrepresentative sample selection for one of the procedures, i.e., the AR aging test. In addition, the auditor must be more skeptical when evaluating audit evidence since PT MFR audited remotely. |