Pemanfaatan Koleksi Layanan Ekstensi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tegal oleh Warga Binaan Pemasyarakatan: Studi Kasus Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Slawi = Utilization of Extension Service Collections of the Tegal Regency Library and Archives Service by Correctional Inmates: A Case Study at the Class IIB Slawi Correctional Institutions
Indah Yuni Syafa&;
Indira Irawati, supervisor; Taufik Asmiyanto, examiner; Ike Iswary Lawanda, examiner
(Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022)
|
Penelitian ini mengkaji pemanfaatan koleksi layanan ekstensi oleh warga binaan pemasyarakatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelayanan ekstensi di lembaga pemasyarakatan, mengetahui pengaruh ketentuan koleksi layanan ekstensi terhadap pemanfaatan, dan mengidentifikasi kendala yang dihadapi pustakawan dalam memberikan layanan ekstensi berdasarkan faktor pemanfaatannya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pegumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan analisis dokumen. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan layanan ekstensi sudah dilakukan dengan baik melalui ketentuan koleksi yang diberikan, tetapi pemanfaatannya masih terdapat kendala dari faktor internal dan eksternal warga binaan pemasyarakatan. Hal yang menjadi kendala pemanfaatan yaitu berasal dari kebutuhan akan sumber edukatif kurang terpenuhi, minat terhalang oleh kurangnya kebiasaan membaca serta kegiatan lain, dan kelengkapan koleksi yang kurang beragam. Sementara faktor kebutuhan akan sumber rekreasi, motif memperbaiki diri, dan keterampilan pustakawan dalam mengatasi kendala, dapat mendorong pemanfaatan koleksi lebih maksimal. This study examines the use of collections of extension services by correctional inmates. This study aims to identify extension services in prisons, determine the effect of the provision of extension service collections on utilization, and identify obstacles faced by librarians in providing extension services based on utilization factors. This study uses a qualitative method with a case study approach. Data collection was done by interview, observation, and document analysis. The results of this study indicate that the implementation of extension services has been carried out well through the provisions of the collection provided. However, there are still obstacles in its utilization from internal and external factors of the inmates. Things that become obstacles to utilization are derived from the need for educational resources that is not fulfilled, interest is hindered by a lack of reading habits and other activities, and the completeness of the collection is less diverse. Meanwhile, the need for recreational resources, the motive for self-improvement, and the librarian's skills in overcoming obstacles can encourage maximum utilization of the collection. |
MK-Indah Yuni Syafa.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | MK-pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | 33 pages : illustration |
Naskah Ringkas : | https://lib.ui.ac.id/unggah/ |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
MK-pdf | 11-22-90499989 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20519420 |