Full Description

Cataloguing Source LibUI ind rda
Content Type text (rdacontent)
Media Type computer (rdamedia)
Carrier Type online resource (rdacarrier)
Physical Description x, 129 pages : illustration + appendix
Concise Text
Holding Institution Universitas Indonesia
Location Perpustakaan UI
 
  •  Availability
  •  Digital Files: 1
  •  Review
  •  Cover
  •  Abstract
Call Number Barcode Number Availability
S-pdf 14-22-81979305 TERSEDIA
No review available for this collection: 20521710
 Abstract
Bank garansi merupakan bagian dari perjanjian penjaminan yang bersifat tambahan dan memerlukan suatu perjanjian pokok yang sah. Namun, dalam praktiknya, kasus-kasus yang melibatkan bank garansi yang diterbitkan sebelum perjanjian pokoknya dapat terjadi. Salah satunya dapat ditemukan dalam Putusan Pengadilan Nomor 115K/PDT/2017 antara ACG South Bengara II dan Bank Sumsel Babel. Rumusan masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaturan penerbitan bank garansi menurut peraturan perundang-undangan di Indonesia, bagaimana tanggung jawab hukum bank terhadap klaim pencairan Bank Garansi yang telah diterbitkan mendahului perjanjian pokok, dan bagaimana kesesuaian Putusan No. 115K/PDT/2017 dengan peraturan perundang-undangan. Bentuk penelitian ini ialah penelitian yuridis normatif dengan tipologi penelitian berupa penelitian deskriptif. Dalam penelitian ini diteliti kesesuaian norma-norma hukum yang berlaku dengan putusan hakim terkait dengan permasalahan tanggung jawab bank pemberi bank garansi terhadap klaim bank garansi yang mendahului perjanjian pokok pada Putusan MA No. 115K/PDT/2017. Simpulan penelitian ini penerbitan bank garansi harus memenuhi persyaratan penerbitan dalam Buku XVI KUHPerdata dan SEDir BI 23/7/UKU/1991. Tanggung jawab hukum bank terhadap klaim pencairan bank garansi ialah bank wajib untuk membayar bila telah terjadi wanprestasi dan bank garansi telah sesuai dengan persyaratan yang meliputi adanya perjanjian pokok yang sah. Oleh karenanya, putusan hakim yang menyatakan keabsahan bank garansi dan menyatakan Bank Sumsel Babel wanprestasi adalah tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan karena perjanjian yang mendasari bank garansi belum ditandatangani oleh para pihak dan belum diserahkan ke Bank Sumsel Babel. Saran penelitian ini adalah bank patut memastikan perjanjian pokok dari bank garansi yang diterbitkan sah dan berlaku. ......Bank guarantee is a part of a guarantee agreement with an ancillary nature and requires a valid underlying agreement. However, in practice, cases involving bank guarantees which are issued prior to the underlying agreement are uncommon. One of which can be found in Court Decision No. 115K/PDT/2017 between ACG South Bengara II and Bank Sumsel Babel. The issues that will be analyzed in this paper are the regulation of the issuance of bank guarantees according to the laws in Indonesia, the legal responsibility of banks against claims for disbursement of Bank Guarantees issued prior to the underlying agreement, and the conformity of Decision No. 115K/PDT/2017 to the laws. The form of this research is normative juridical research with a typology of research in the form of descriptive research. This research analyzes the conformity of the applicable legal norms to the court decision relating to the issuing bank?s responsibility against the disbursement claim of the bank guarantee issued prior to the underlying agreement. It concludes that the issuance of bank guarantees must satisfy the issuance requirements stipulated in Book XVI of the Indonesian Civil Code and SE Dir BI 23/7/UKU/1991. The legal responsibility of banks against a claim of bank guarantee disbursements is that banks are obliged to pay so long as there has been a default and the bank guarantee is issued pursuant to the requirements which include the existence of a valid underlying agreement. Therefore, the decision of the judges stating the validity of the bank guarantee and declaring Bank Sumsel Babel to be in default is not in accordance with the laws because the underlying agreement that forms the basis of the bank guarantee has not been signed by the parties and has not been submitted to Bank Sumsel Babel.