:: UI - Tugas Akhir :: Kembali

UI - Tugas Akhir :: Kembali

Terapi Medik Gizi pada Pasien Stroke Iskemik dengan Penyakit Penyerta dan Kadar Vitamin D Rendah: Serial Kasus = Medical Nutrition Therapy on Ischemic Stroke with Other Diseases and Low Vitamin D Level: Case Series

Dian Sarah Mutiara; Diana Sunardi, supervisor; Wiji Lestari, supervisor; Meilani Kumala, examiner; Inge Permadhi, supervisor (Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2022)

 Abstrak

Latar Belakang: Stroke merupakan penyakit neurologi yang sering dijumpai dengan disabilitas dan mortalitas yang tinggi. Defisiensi vitamin D sering dijumpai pada pasien stroke dan berhubungan dengan meningkatnya risiko stroke serta luaran klinis yang buruk. Terapi medik gizi termasuk pemberian vitamin D diperlukan untuk membantu proses penyembuhan dan memberikan luaran klinis yang baik pada pasien stroke iskemik.
Kasus: Serial kasus ini membahas empat pasien stroke iskemik yaitu dua pasien laki-laki dan dua pasien perempuan dengan usia 46-86 tahun. Tiga pasien didiagnosis sebagai malnutrisi berat secara klinis dan satu pasien dengan berat badan berlebih. Empat pasien tersebut memiliki kadar vitamin D yang rendah yaitu tiga pasien dengan defisiensi vitamin D dan satu pasien dengan insufisiensi vitamin D. Pasien mendapatkan tatalaksana nutrisi selama perawatan di rumah sakit dan rawat jalan.
Hasil: Durasi perawatan rumah sakit pada empat pasien tersebut antara 22-59 hari. Dua pasien stroke iskemik dengan defisiensi vitamin D mengalami kematian saat perawatan di rumah sakit. Dua pasien yang hidup hingga akhir pemantauan mendapatkan suplementasi vitamin D dan didapatkan perbaikan kadar vitamin D. Pasien tersebut menunjukkan perbaikan klinis berupa perbaikan status gizi dan kapasitas fungsional.
Kesimpulan: Tatalaksana medik gizi yang adekuat dan suplementasi vitamin D dapat memperbaiki luaran klinis pasien stroke iskemik.

Background: Stroke is a neurological disease with high disability and mortality. Vitamin D deficiency is common in stroke patients and is associated with increased risk of stroke and poor clinical outcome. Nutritional medical therapy is needed to help the healing process and provide a good clinical outcome in ischemic stroke patients.
Methods: This case series discusses four ischemic stroke patients, consist of two male patients and two female patients with aged 46-86 years. Three patients were diagnosed as clinically severe malnutrition and one patient was overweight. Four patients had low vitamin D levels, consist of three patients with vitamin D deficiency and one patient with vitamin D insufficiency. The patients received nutritional management during hospitalization and outpatient treatment.
Results: The length of stay of these four patients was 22-59 days. Two ischemic stroke patients with vitamin D deficiency were died during hospitalization. Two patients who lived until the end of monitoring received vitamin D supplementation and had improvement in vitamin D levels. These patients showed clinical improvement in nutritional status and functional capacity.
Conclusions: Adequate nutritional medical management and vitamin D supplementation can improve the clinical outcome of ischemic stroke patients.

 File Digital: 1

Shelf
 SP-Dian Sarah Mutiara.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : SP-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2022
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xix, 147 pages : illustration ; appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
SP-pdf 16-23-58799038 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20524140