Penerapan Posisi Semi Fowler dan Deep Breathing Exercise dalam Mengatasi Pola Nafas Pada Pasien Efusi Pleura = Application of Semi Fowler's Position and Deep Breathing Exercise in Overcoming Ineffective Breathing Patterns in Pleural Effusion Patients
Dyah Tri Handayani;
Shanti Farida Rachmi, supervisor; Kuntarti, examiner; Dedeh Komalawati, examiner
(Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2022)
|
Efusi pleura merupakan kondisi dimana terdapat akumulasi cairan diantara parietal dan visceral atau disebut rongga pleura. Hal ini dapat terjadi akibat dari penyakit parenkim di sekitarnya seperti adanya infeksi, keganasan atau kondisi peradangan. Pasien dengan efusi pleura mengalami gejala sesak nafas, rasa berat pada dada, nyeri pleuritik akibat iritasi pleura yang bersifat tajam dan terlokalisir terutam pada saat batuk produktif maupun non produktif. Karya ilmiah ini bertujuan menganalisis pengaruh posisi semi fowler dan deep breathing exercise sebagai intervensi keperawatan dalam mengatasi masalah ketidakefektifan pola nafas. Metode yang digunakan berupa laporan kasus yang telah dikelola selama 4 hari terhadap pasien individu yang terdiagnosis efusi pleura dan sedang menjalani perawatan di ruang Dahlia Atas di salah satu rumah sakit umum pusat di Jakarta. Hasil menunjukkan bahwa pasien dapat menerima intervensi yang diberikan, melakukannya dengan baik dan rutin, sehingga dapat merasakan efek yang positif yaitu nafas yang lebih nyaman dan tidak sesak. Pleural effusion is a condition in which there is an accumulation of fluid between the parietal and visceral spaces, also known as the pleural cavity. This can occur as a result of diseases of the surrounding parenchyma such as infection, malignancy or inflammatory conditions. Patients with pleural effusion experience symptoms of shortness of breath, heaviness in the chest, pleuritic pain due to sharp and localized pleural irritation, especially during productive and non-productive coughs. This scientific work aims to analyze the effect of the semi-Fowler position and deep breathing exercise as a nursing intervention in overcoming the problem of ineffective breathing patterns. The method used is a case report that has been managed for 4 days on individual patients diagnosed with pleural effusion and currently undergoing treatment in the upper Dahlia room at a central general hospital in Jakarta. The results show that patients can accept the intervention given, do it well and routinely, so that they can feel a positive effect, namely more comfortable breath and less shortness of breath. |
![]()
|
No. Panggil : | PR-pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2022 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | xii, 50 pages : illustration + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
PR-pdf | 16-23-94198646 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20526448 |