:: UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Manajemen resiko pelaksanaan pembangunan ditinjau dari efisiensi biaya pelaksanaan kasus : Jembatan Kartanegara Kalimantan Timur

Sudarsono Hardjosoeratmo; Sutanto Soehodho, supervisor (Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002)

 Abstrak

Proyek Pembangunan Jembatan Kartanegara di Kota Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara telah selesai pada tanggal 31 Maret 2001 dan diresmikan pada tanggal 17 Agustus 2001. Waktu pelaksanaan proyek dari 1 Desember 1995 s/d 31 Maret 2001 (64 Bulan), pelaksanaan proyek mundur selama 28 bulan dari jadwal semula selama 36 bulan. Keterlambatan ini disebabkan terutama oleh krisis ekonomi yang terjadi mulai Bulan September 1997. Krisis ekonomi menyebabkan nilai mata uang USD menguat terhadap Rupiah sehingga Pemda Kabupaten Kutai Kartanegara dengan anggaran awal tidak mampu membeli suspension cable dari Wire Rope - Canada dengan kurs USD yang tinggi.Pada tahun anggaran 2000, proyek mendapat bantuan tambahan dana dari Pihak JBIC dan APBN untuk menyelesaikan proyek.
BUMN Jasa Konstruksi (Kontraktor) yang mendapat kepercayaan untuk melaksanakan proyek tersebut belum menerapkan manajemen resiko yang sesuai standar yang baku. Penulisan ini menjabarkan penerapan manajemen resiko pada Proyek Jembatan Kartanegara dari data-data proyek yang bertujuan untuk mendapatkan tingkat efisiensi yang lebih baik.
Disusun beberapa skenario waktu pelaksanaan proyek untuk mendapatkan optimasi waktu dan biaya pelaksanaan, sehingga akan didapatkan waktu pelaksanaan yang paling ideal, efisiensi yang optimal dan resiko yang paling berpengaruh. Analisa kuantitatif resiko menggunakan Expected Monetary Value (EMV) dengan disertai analisa regresi dengan program SPSS dapat menetapkan resiko-resiko yang berpengaruh tersebut.
Dari analisa didapatkan bahwa waktu pelaksanaan yang ideal adalah selama 3.5 tahun dengan tingkat efisiensi 4.41% (terhadap Harga Borongan).
Efisiensi sebelum diterapkan manajemen resiko sebesar 3.21% dan setelah dilaksanakan manajemen resiko sebesar 3.95%. Walaupun dalam pelaksanaan proyek, pengendalian proyek telah berjalan dengan baik, manajemen resiko sebaiknya dilaksanakan dan diterapkan disetiap proyek oleh Pihak Owner maupun Pihak Pelaksana (Kontraktor) untuk mendapatkan acuan yang baku dan diharapkan dapat menambah nilai positif (keuntungan) dalam pelaksanaan serta meningkatkan efisiensi dan efektivitas proyek.

Kartanegara Bridge Project in Tenggarong, Kutai Kartanegara Regency had been finished on March 31, 2001, and declared officially on August 176 2001. Project time schedule from December 1, 1995 until March 31, 200I (64 months), project completion was going down for 28 months from 36 months preliminary. Economical crisis start in September 1997 because it's late. Economical crisis cause USD exchange foreign stronger to IDR, so that Regional Government of Kutai Kartanegera Regency with their preliminary budget couldn't bought cable suspension from Wire Rope, Canada with the high rate of USD. On Financial Year 2000, the project gain supplementary loan from JBIC and APBN to complete the project.
The state-owned companies on construction service sector that have belief to carry out this project have not implemented standard risk management yet on Kartanegara Bridge project. This pape describe implementation of risk management on Kartanegara Bridge Project from project data sources, and the destination is getting better level efficiency.
Arrange some project time schedule scenarios to search time and optimal cost, so that we gain ideally time schedule, optimally efficiency and significant risk. Risk Quantitative Analysis using Expected Monetary Value, along with SPSS regression analysis to determine dominant risks in this project.
Ideally time schedule is 3.5 years and efficiency 4.41% (to contract sum before tax), come from analysis.
Efficiency before risk management implementation is 3.21% and after that 3.95%. Although, the project have good project control, it's risk management should be carried out and implemented in each projects either by project's Owner or contractors, to gain standard reference and also increase project's effectiveness and efficiency.

 File Digital: 1

Shelf
 T2855-Manajemen resiko-TOC.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : T2855
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan :
Tipe Konten :
Tipe Media :
Tipe Carrier :
Deskripsi Fisik : xii, 69 hlm. : ill. ; 30 cm. + lamp.
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T2855 15-17-512683345 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 71342