Deskripsi Lengkap

Sumber Pengatalogan: LibUI ind rda
Tipe Konten: text (rdacontent)
Tipe Media: computer (rdamedia)
Tipe Carrier: online resource (rdacarrier)
Deskripsi Fisik: ii, 61 pages; 28 cm + appendix
Catatan Umum:
Lembaga Pemilik: Universitas Indonesia
Lokasi: Perpustakaan UI, Lantai 3
 
  •  Ketersediaan
  •  File Digital: 1
  •  Ulasan
  •  Sampul
  •  Abstrak
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
LP-pdf 09-19-324589475 TERSEDIA
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 75740
 Abstrak
Sosialisasi tentang jender merupakan sesuatu hal yang penting. Sosialisasi dapat menyebabkan berkelanjutannya nilai-nilai tentang pria dan wanita yang ada dalam masyarakat. Sosialiasi tentang jender dapat dipelajari oleh seorang anak salah satunya lawat buku. Buku pelajaran merupakan buku yang sangat dekat bagi anak-anak usia sakolah (anak usia 5-12 tahun, remaja 13-20 tahun. Selain sebagai bahan ajar, buku pelajaran dapat berfungsi sebagai bahan ajar penyampaian jender. Secara umlum penelitian ini bertujuan untuk memahamipengetahuan murid tentangjender, secara khusus (1) mengetahui pandangan anak tentangbacaan pada bukupelajaran sekolah yang bersifat jender. (2) mengetahui pandangan anak sendiri tentang peran-peran wanita dan pria di dalam masyarakat. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa buku pelajaran Bahasa Indonesia untuk Sekolah dasar dan Menengah masih belum sensitif jender. Gambar atau teks yang ada cenderung menempatkan perempuan pada sektor domestik dengan alternatif pilihan peran yang terbatas, Perempuan yang aktif di luar rumah cenderung digambarkan sebagai guru . Begitu juga dengan kegiatan boneka, pasaran dan tali digambarkan sebagai permaianan perempuan. Sebaliknya lelaki cenderung digambarkan dengan stereotipi bekerja, berprestasi di luar rumah. Pendapat murid tentang peran perempuan dan lelaki dalam gambar atau teks di buku Bahasa Indonesia pun menunjukkan kurang sensitif jender. Murid Sekolah Dasar dan Menengah cenderung mendukung gambar atau teks yang menempatkan parempuan pada sektor domestik dengan alternatif pilihan peran yang terbatas.. Pendapat para murid tersebut juga merupakan kecenderungan pandangan mereka tentang pembagian peran perempuan dan lelaki dalam masyarakat.