Wilhelm Dilthey peletak dasar metodologi ilmu-ilmu humaniora
Supriya Priyanto;
M. Sastrapratedja, supervisor; Toety Heraty Noerhadi Rooseno, 1933-, supervisor; Soerjanto Poespowardojo, examiner; Leirissa, Richard Zakarias, examiner
(Universitas Indonesia, 1996)
|
Setelah selama abad 20 orang terdorong untuk maju, membangun dan berpacu mengembangkan teknologi modern, maka hidup manusia menjelang abad 21 dipenuhi oleh hal-hal yang bersifat kontradiktif. Di satu sisi berlangsung dunia yang bercirikan kemenangan sains dan teknologi, namun di sisi lain orang banyak merasakan kegagalan dalam menciptakan dunia baru dan berbahagia. Untuk menghapuskan kegagalan itu, jalan pintasnya orang bisa saja menolak sains dan teknologi, namun itu tidak mungkin dilakukan karena fakta sejarah telah menunjukkan bahwa "kebudayaan" sains dan teknologi telah memberi andil besar bagi kemajuan umat manusia. Selain itu penolakan berarti juga meniadakan kemenangan. Di tengah konflik dan kegalauan hati manusia, orang mulai melihat pentingnya aspek manusia dalam menyongsong kehidupan di masa datang. Masalah manusia atau kemanusiaan, telah menjadi topik pembicaraan utama di sepanjang masa di berbagai belahan?. |
T5443-Supriya Priyanto.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | T-Pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Universitas Indonesia, 1996 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | v, 212 pages: illustration ; 30 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T-Pdf | 15-18-253959752 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 80091 |