Formulasi model penentuan daerah kritis harga saham di Bursa Efek Jakarta
Haris E. Santoso;
Erman Munzir, supervisor
([Publisher not identified]
, 1990)
|
RINGKASAN EKSEKUTIF Metode analisis harga saham ada dua yaitu analisis fundamental dan analisis teknik. Investor dengan berbagai motif membeli saham dapat melakukan analisis harga saham dengan mempergunakan kedua analisis secara bersamaan. Metode analisis fundamental dapat dilakukan dengan urutan analisis sebagai berikut a. Analisis rasio keuangan. b. Analisis produktifitas c. Analisis posisi perusahaan di industrinya. d. Analisis teknologi atau sistem operasi. e. Analisis manejemen dan sumber daya manusia. f. Public responsibility. Analisis teknis dapat dilakukan dengan membuat formulasi model penentuan daerah kritis harga saham menggunakan metode Box - Jenkins. Prosedur dari metoda ini dilakukan dengan tahapan: 1. Tahap identifikasi. 2. Tahap estimasi parameter. 3. Tahap uji diagnostik. 4. Tahap peramalan. Keuntungan metode ini adalah: a. Dapat mengidentifikasikan pola deret waktu harga saham. b. Dapat membuat ramalan harga saham dimasa mendatang baik peramalan jangka pendek (harian) maupun jangka panjang. c. Dapat mengidentifikasikan daerah dimana investor disarankan untuk menjual saham dengan acuan batas atas harga saham dan daerah dimana investor disarankan untuk membeli saham dengan acuan batas bawah harga saham. Alternatif-alternatif yang terjadi adalah sebagai berikut: 1. Apabila harga saham disekitar garis peramalan maka investor disarankan menunggu perkembangan, jadi pilihannya boleh membeli atau tidak membeli saham. 2. Apabila harga saham disekitar batas atas atau di atas batas atas maka investor disarankan untuk menjual sahamnya. 3. Apabila harga saham disekitas batas bawah atau dibawah batas bawah maka investor disarankan untuk membeli saham Untuk mengimplementasikan model yang dibangun, maka dilakukan pemrosesan data harga saham perbankan yang telah terdaftar di Bursa Efek Jakarta. Dibawah hipotesa hasil analisis fundamental akan sama dengan hasil analisis teknis, maka perbandingan kedua analisis dari industri perbankan adalah sebagai berikut: a. Analisis fundamental Bank-bank yang di rekomendasi baik adalah 1. BDNI 2. Bank Niaga. 3. Panin Bank. Sedangkan untuk bank lainya direkomendasikan untuk menunggu perkembangan lebih lanjut. b. Analisis teknis. Bank - bank yang direkomendasikan harganya cenderung naik adalah 1. BDNI 2. BII 3. Bank Danamon Berdasarkan perbandingan kedua analisis diatas maka BDNI merupakan bank yang oleh kedua analisis dinilai balk, Bank Bali, BUN, Bank Duta, Lippo Bank oleh kedua metode analisis disarankan untuk mengamati situasi lebih lanjut. Terdapat perbedaan penilaian antara analisis teknik dan fundamental terhadap Bank Niaga, Panin Bank dan Bank Danamon. Untuk Bank Danamon dapat dijelaskan bahwa volume transaksi untuk bulan terakhir relatif kecil oleh sebab itu disarankan untuk mengamati perkembangan lebih lanjut, jika volume transaksi tetap kecil maka lebih baik menunggu perkembangan dan disarankan untuk tidak melakukan transaksi terlebih dahulu. Untuk Bank Niaga dan Panin Bank oleh analisis fundamental direkomendasi baik sedang analisis teknis Box-Jenkins menunjukkan bahwa harga saham kedua bank tersebut cenderung menurun selama masa perama1an (12 hari), oleh sebab itu tindakan yang dapat disarankan bagi investor adalah sebaiknya investor menjual harga saham atau tidak membeli sampai situasi dimana analisis teknis memberikan informasi harga mulai cenderung naik, karena berdasarkan analisis fundamental menunjukkan bahwa Bank Niaga dan Panin Bank mempunyai penilaian yang baik sehingga dalam jangka panjang kedua bank ini akan dapat memberikan dividen atau capital gain yang besar. Dengan demikian dapat dilihat penggunaan kedua analisis secara bersamaan yang satu sama lainnya saling mengisi. |
T6627-Haris E Santoso.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | T-Pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 1990 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | xiii, 223 pages : illustration ; 30 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T-Pdf | 15-18-748467433 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 82675 |