Globalisasi memaksa industri manufaktur untuk mampu bertahan dalam persaingan yang semakin ketat. Perusahaan harus mempunyai keahlian untuk melakukan inovasi produk yang dihasilkan, menekan biaya serendah mungkin dengan tetap mempertahankan kualitas produk dan tetap berorentasi pada keuntungan yang diinginkan. Salah satu konsep untuk memastikan bahwa sebuah produk cukup untung ketika diluncurkan adalah memfokuskannya pada target costing.Pencapaian target costing secara efektif dapat diperoleh dengan beberapa pendekatan, yaitu Quality Function Deployment I digunakan untuk mengidentifikasi dan menterjemahkan Voice of Customer ke dalam customer requiremet dan technical requirement. Value Engineering digunakan untuk menetapkan performance produk lebih baik/sama dengan biaya Iebih rendah, dan Fuzzy Logic digunakan untuk merepresentasikan ketidakpastian karena kuantitas pemesanan, fluktuasi permintaan, kondisi pasar dan fluktuasi nilai tukar/kurs.Penelitian ini dilakukan pada sebuah industri manufaktur klakson PT Hamaden. Target costing ditetapkan berdasarkan ketentuan penurunan harga jual produk lama sebesar 2%, dengan nilai target cost sebesar Rp 15.752. Setelah dilakukan analisa dengan menggunakan QFDI. Value Engineering dan Fuzzy Logic diperoleh usulan rancangan komponen produk diameter nut 6mm, ketebalan nut 4,5mm, diameter core 6mm, panjang core 14,5mm dengan total biaya produk sebesar Rp 15.699. Dari penelitian ini, total biaya poduk usulan lebih rendah dari pada target cost ini brrarti bahwa target costing dapat tercapai. Globalization forces manufactures to stay emulation on tight competition. Organization must have an expertise to make product innovation, to decrease product cost as low as possibly with maintaining the quality of product and remain oriented for desired profit. One way to ensure that products are profitable when launched is focusing it to target costing.Achievement of target costing effectively can be obtained with view approach, which are Quality Function Deployment, which usually is used to identify and translate Voice of Customer into Customer Requirement and Technical Requirement. Value Engineering is used to speciiy performance of better/equal product to lower cost, and fuzzy logic is used to present uncertainty because ordering, demand fluctuation, market condition and foreign exchange fluctuation.This research is conducted to industry of manufacture horn PT Hamaden. Target costing is specified based on selling price of old product equal to 2%, with target cost achieved Rp 15.752. After analysis of product component by QFDl, Value Engineering and Fuzzy Logic, the proposal of product component design is determined is as follow : nut diameter is 6mm, nur thickness is 4,5mm, core diameter is 6mm, core length is 14,5mm, and the total cost of product is achieved equal Rp 15.699. From this research, the total cost of product less than target cost, it?s mean that the target costing can be achieved. |