Pengujian pengaruh aksesibilitas terhadap permintaan berjalan di Kota Yogyakarta
Hananto Prakoso;
R. Jachrizal Sumabrata, supervisor; Amilia Aldian, supervisor
(Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006)
|
Perencanaan transportasi melibatkan proses sequential yang terdiri dari bangkitan perjalanan, sebaran perjalanan, pemilihan moda dan pembebanan perjalanan yang lebih dikenal dengan four-step model. Four-step model telah banyak digunakan dan diaplikasikan dalam penelitian dan perencanaan transportasi. Tahap pertama dari proses ini adalah menghitung bangkitan perjalanan. Umumnya perhitungan bangkitan perjalanan hanya mempertimbangkan faktor-faktor sosio-ekonomi suatu daerah. Namun seiring dengan berkembangnya ilmu transportasi, perhitungan bangkitan perjalanan juga memperhatikan faktor aksesibilitas perjalanan. Pada tahun 2003 Kota Yogyakarta telah melakukan Studi tentang Jaringan Transportasi Jalan. Dalam studi tersebut model bangkitan perjalanan hanya dipengaruhi oleh variabel sosio ekonomi. Pada tahap ini, variabel aksesibilitas tidak dimasukkan sebagai salah satu faktor yang berpengaruh terhadap permintaan perjalanan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh aksesibilitas terhadap permintaan perjalanan di Kota Yogyakarta. Metodologi yang digunakan adalah dengan menggunakan model Extending Evans Combined Distribution and Assignment untuk memperoleh nilai aksesibilitas dan membandingkan hasil model bangkitan perjalanan dengan dan tanpa variabel aksesibilitas menggunakan uji statistik.Hasik penelitian ini menunjukkan bahwa variabel aksesibilitas mempunyai pengaruh yang cukup signifikan terhadap permintaan perjalanan di Kota Yogyakarta selain variabel jumlah penduduk dan jumlah kendaraan bermotor serta persamaan regresi yang dihasilkan dengan menggunakan variabel aksesibilitas memberikan basil yang lebih baik jika dibandingkan dengan persamaan regresi yang hanya memasukkan jumlah penduduk dan jumlah kendaraan bermotor sebagai variabel bebasnya.Dengan mengetahui pengaruh aksesibilitas terhadap permintaan perjalanan diharapkan fenomena induced demand/induced travel dapat ditangkap sehingga dapat dilakukan kajian Travel Demand Management yang lebih komprehensif di Kota Yogyakarta. |
T 16863-Pengujian pengaruh-TOC.pdf :: Unduh
T 16863-Pengujian pengaruh-Fulltext.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | T16863 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | |
Tipe Konten : | |
Tipe Media : | |
Tipe Carrier : | |
Deskripsi Fisik : | vii, 74 hlm. : ill. ; 30 cm. + lamp. |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T16863 | 15-19-307324282 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 88820 |