Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui determinan tekanan darah sistolik pada kelompok lanjut usia pria. Suatu studi dengan rancangan 'cross sectional' dilakukan di 4 kota besar di Indonesia dengan menggunakan inetoda 'multistage random sampling'. Jumlah responden 320 orang lanjut usia pria, yang merupakan sub-sampel dari 981 responden pada penelitian yang lebih besar. Pengumpulan data dilakukan dengan pengukuran antropometri, analisa biokimia darah, analisa asupan makanan, dan pengukitran indeks aktivitas dan angka stress. Penentuan determinan tekanan darah sistolik pada kelompok lanjut usia pria, dilakukan dengan menggunakan 2 tehnik analisa statistik multivariat; regesi linear ganda langsung pada independen variabe! awal, dan regesi linear ganda yang dilakukan pada komponen-komponen yang dihasilkan dari analisa faktor. Kedua tehnik analisa statistik ini menghasilkan gatnbaran detenninan tekanan darah sistolik yang lidak bertentangan. Analisa regesi linear ganda langsung pada independen variabel awal menghasilkan massa lemak tubuh, dan LDL kolesterol sebagai determinan tekanan darah sistolik pada lanjut usia pria. Analisa regesi linear ganda menggunakan komponen-komponen yang dihasilkan dari analisa faktor menghasilkan massa lemak tubuh, indeks massa mbuh, junilah massa lemak bawah kulit dan lingkar perut sebagai detenninan tekanan darah sistolik pada lanjut usia pria. (Med J Indones 2006; 15:115-20) The objective of this study was to assess the determinants of systolic blood pressure in elderly men. A cross sectional study was undertaken in 4 big cities in Indonesia using multistage random sampling. The respondents were 320 elderly men who were the sub-sample of 981 sample of a larger population study. Data were collected through anthropometric measurements, biochemical blood analysis, nutrient intake assessment, activity index and stress score. Two type of statistical analysis techniques were used to determine the determinants of systolic blood pressure in elderly men; multiple regression analysis and factor analysis. This study shows thai determinants of systolic blood pressure, analyzed with these two types of analysis, multiple regression and factor analysis, resulting in no contradictory result. Direct multiple regression analysis to all independent variables showed that there was correlation between systolic blood pressure with fat mass, and LDL cholesterol. Multiple regression analysis to components resulting from factor analysis showed that there was positive correlation between systolic blood pressure with fat mass, body mass index (BMI), sum of skin-folds and waist circumference. (Med J Indones 2006; 15:115-20) |