Mindfulness dalam komunikasi antaretnis
oleh Turnomo Rahardjo ([Publisher not identified]
, 2004)
|
Studi ini diharapkan bisa memberikan penjetasan tentang bagaimana setiap orang dari dua kelompok etnis yang berbeda dapat menegosiasikan identitas kultural mereka daiam sebuah ruang sosial yang memungkinkan mereka bertemu, berkomunikasi, dan saling mempengaruhi. Dengan pendekatan fenomenologi. Studi ini mengkomhinasikan metodologi guna memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang fenomena yang dikaji. Model triangulasi yang dipakai adalah the dominant-less dominant design, yaitu paradigma dominan (interpretij) dilengkapi satu komponen kecil paradigma alternatif (positivisme). Studi menghasilkan konstruksi bangunan komunikasi yang memungkinkan kedua kelompok etnis menjalin interaksi yang setara sebagai hasil dari negosiasi identitas kultural. |
|
No. Panggil : | TJPI-III-2-MeiAugust2004-97 |
Entri utama-Nama orang : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2004 |
Sumber Pengatalogan : | |
ISSN : | |
Majalah/Jurnal : | Thesis: Jurnal Penelitian Ilmu Komunikasi |
Volume : | Vol. III (2) Mei-August 2004: 97-119 |
Tipe Konten : | |
Tipe Media : | |
Tipe Carrier : | |
Akses Elektronik : | |
Institusi Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
TJPI-III-2-MeiAugust2004-97 | 03-20-490836674 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 89764 |