Sudah menjadi fenomena yang diterima umum bahwa pembelajaran organisasirnemungkinkan perusahaan unluk beradaptasi dengan lebih baik dan lebih cepatterhadap perubahan lingkungannya I-lanya pembelajaran yang dilakukan di seluruhlevel organisasi lah yang mcmungkinkan perusahaan untuk memiliki kecepatan,inovasi dan kualitas yang dibutuhkannya untuk merespons dengan bail-c ekspektasi-ekspektasi pelanggannya yang terus berubah_ Pembelajaran telah menjadi satu-satunyakeunggulan kompetitif yang tems berkelanjutan, baik bagi individu-individu dalamorganisasi maupun kolektivitas rnereka; dan berguna untuk tetap menjaga posisiperusahaan dalam pasar.Penelitian ini disusun untuk menclaah variabel-variabel yang dianggapmempengaruhi kinerja pembelajaran organisasi (Y), yaitu pembelajaran individual(XI) dan pembelajaran kelompok (XZ), hubungan masing-masing variabel bebas (X,dan (X;) terhadap variabel tergantung (Y) dan kedua variabel (X| bersama-sama dengan X2) terhadap variabel tergantung. Obyek penelitian ini dengan scndirinyaadalah kinerja pembelajaran organisasi PT. KJA dengan populasi sebanyak 132 orangkaqawan tetap Perusahaan. Dengan menggunakan teknik ?purposive sampling?berdasarkan rumus Slovin maka dipcroleh sampel sebesar 100 orang_ Instrumen yangdigunakan adalah kuesioner baku dalam 5 skala Likert, dan telah melalui tahapan ujivaliditas serta reliabilitas. Data hasil penelitian diolah secara dcskriptif denganmcnggunakan instrumen uji statistik analisis regresi dan korelasional _Hasil analisis data rnenunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yangsignifikan antara pembelajaran individu dengan kinerja pembelajaran organisasi_Begitu pula terdapat hubungan positif yang signitikan antara pembelajaran kelompokdengan kineaja pembelajaran organisasi dan antara pembelajaran individu dankelompok secara bersama-sama dengan kinerja pembelajaran organisasi.Berdasarkan temuan tersebut, penelitian ini menyimpulkan bahwa kinerjapembelajaran organisasi dapat ditingkatkan melalui usaha-usaha pcningkatankemampuan pembelajaran individu dengan cara melatih strategi pembelajaranindividu, membedkan input agar tiap individu mempunyai penilaian yang positifterhadap diri mereka sendiri dan mempunyai motivasi yang memadai baik untukberhasil maupun untuk menghindari kegagalan. Sebaliknya kinerja pembelajarankelompok dapat ditingkatkan dengan cara meningkatkan kualitas pertanyaan gunamendukung pengertian kelompok terhadap masalah dan tugas yang dihadapi,memperbaiki kemampuan mendengarkan dan refleksi masing-masing anggotakclompok, meningkatkan kualitas penyampaian dan pemecahkan masalah,pengambilan tindakan, budaya pembelajaran serta kualitas pemimpin kelompok. Abstract It has been widely accepted that organizational learning promotes anycompany to better and faster adapt to its turbulent environment changes- Only byorganization wide learning will a company have the speed, innovation and qualityessential to respond with competence to the ever-growing expectations of its clientsand customers. Learning has really become the only sustainable competitiveadvantage, individual or collectively to keep on any company?s position in the market.The aim of this research is therefore to study the relationship between variablesof individual leaming, team learning on the performance of organizational lemming.The study indicates that there is significant positive relationship between individuallearning and organizational leaming; a significant positive relationship between teamIeaming and organizational Ieaming performance, and a significant positiverelationship between individual learning and team learning altogether with theperformance of organizational learning. dengan X2) terhadap variabel tergantung. Obyek penelitian ini dengan scndirinyaadalah kinerja pembelajaran organisasi PT. KJA dengan populasi sebanyak 132 orangkaqawan tetap Perusahaan. Dengan menggunakan teknik ?purposive sampling?berdasarkan rumus Slovin maka dipcroleh sampel sebesar 100 orang_ Instrumen yangdigunakan adalah kuesioner baku dalam 5 skala Likert, dan telah melalui tahapan ujivaliditas serta reliabilitas. Data hasil penelitian diolah secara dcskriptif denganmcnggunakan instrumen uji statistik analisis regresi dan korelasional _Hasil analisis data rnenunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yangsignifikan antara pembelajaran individu dengan kinerja pembelajaran organisasi_Begitu pula terdapat hubungan positif yang signitikan antara pembelajaran kelompokdengan kineaja pembelajaran organisasi dan antara pembelajaran individu dankelompok secara bersama-sama dengan kinerja pembelajaran organisasi.Berdasarkan temuan tersebut, penelitian ini menyimpulkan bahwa kinerjapembelajaran organisasi dapat ditingkatkan melalui usaha-usaha pcningkatankemampuan pembelajaran individu dengan cara melatih strategi pembelajaranindividu, membedkan input agar tiap individu mempunyai penilaian yang positifterhadap diri mereka sendiri dan mempunyai motivasi yang memadai baik untukberhasil maupun untuk menghindari kegagalan. Sebaliknya kinerja pembelajarankelompok dapat ditingkatkan dengan cara meningkatkan kualitas pertanyaan gunamendukung pengertian kelompok terhadap masalah dan tugas yang dihadapi,memperbaiki kemampuan mendengarkan dan refleksi masing-masing anggotakclompok, meningkatkan kualitas penyampaian dan pemecahkan masalah,pengambilan tindakan, budaya pembelajaran serta kualitas pemimpin kelompok. |