Hubungan antara faktor sosial ekonomi dan persepsi sehat-sakit dengan perilaku pencarian pelayanan kesehatan pada masyarakat perkotaan
M. Bagus Qomaruddin;
Anwar Hassan, supervisor; Soekidjo Notoatmodjo, supervisor; Rahmat Hargono, examiner; S. Mulyono, examiner; Rusyda Hadjerat, examiner
([Publisher not identified]
, 1992)
|
ABSTRAK Hubungan antara Faktor Sosial Ekononi dan PersepsiSehat-sakit Dengan Perilaku Pencarian Pelayanan KesehatanPada Hasyarakat Perkotaan (Sebuah Studi di kecanatan Tegal-sari Kotamadya Surabaya), 1992, XI + 138 halanan + lanpiran;Perilaku pencarian pelayanan Ke§§hatan nenpunyai hubun-gan dengan persepsi tentang sehat-sakit dan faktor sosialekononi Serta juga denéan faktor denografi. Hasih adanyakesenjangan antara persepsi sehat-sakit petugns kesehatandengan nasyarakat. Senentara itu tenpat pelayanan kesehatanyang ada belun diguhakan secara naksinal oleh nasyarakat.Penelitian ini bertujuan untuk nenpelajari persepsinasyarakat tentang sehat-sakit, faktor sosial ekonomi yangnenpengaruhinya Serta hubungannya dengan perilaku pencarianpelayanan kesehatan pada nasyarakat perkotaan di Kee. Tagal-sari Kodya Surabaya. Jenis penelitian ini adalah survey analitik denganpendekatan Cross-Sectional. Dan infornasi dikunpulkan dengannelakukhn wawancara terhadap Kepala Keluarga dan tokohnasyarakat setenpat. Teknik analisis data digunakan analisisunivariat, bivariat dengan nenggunakan uji Chi-Square dan C-kontingensi Serta analisis nultivariat dengan_ nenggunakanuji Hi-lbglinier.Diperoleh hasil bahia sebagian besar responden datangke tempat pelayanan kesehatan hanya untuk berobat saja-Sedang yang datang ke tenpat pelavanan kesehatn untuk keper-luan yang lain seperti chek-up kesehatan nasih sedikitsekali- Sedangkan nasyarakat yang nengobati sendiri penya-kitnya juga nasih cukup banyak. Persepsi sehat-sakit nasya-rakat neskipun belun baik, tapi sudah nanunjukkan kecende-rungan ke arah baik bila dilihat dari jawaban-jawaban peritem pernyataan tentang sehat-sakit.Dari analisis bivariat diperoleh hasil bahwa ada hubun-gan antara tingkat pendidikan dengan persepsi tentang sehat-sakip, unur dengan persepsi tentang sehat-sakit, jenispekerjaan dengan persepsi tentang sehat-sakit, tingkatpendidikan dengan tindakan pencarian pengobatan Serta antarapersepsi tentang sehat-sakit dengan tindakan pencarianpengobatan. Kemudian dari analisis multivariat diketahuibahwa ada hubungan antara tingkat pendidikan, persepsitentang sehat-sakit dan tindakan pencarian pengobatan.Akhirnya. disarankan agar dilakukan uji lebih jauh gqngep sehat-sakit yang digunakan dalan penelitian ini, Serta nelakukan penelitian lebih jauh dengan nenanfaatkan variabel-variabel utana yang dihasilkan dalan penelitian ini. Disarankan juga untuk dilakukan penyuluhan tentangkonsep sehat-sakit seperti yang dikenukakan oIéh WHO yangneliputi aspek fisik, mental dan sosial. Serta perlu diupa-yakan peningkatan kontrol, yang selana ini telah dilaknkanterhadap peredaran obat yang seharusnya dibeli dengan resepdokter |
T5983-M Bagus Qomaruddin.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | T-Pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 1992 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resources |
Deskripsi Fisik : | xi, 138 pages : illustration ; 29 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T-Pdf | 15-18-240139326 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 96828 |