:: UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Profil perilaku membuang sampah pada penghuni permukiman : studi kasus pengelolaan sampah rumah tangga pada permukiman Mitra Dago Parahyangan dan Golf Garden Estate Blok Atletik Arcamanik, Bandung = Inhabitants' littering behaviour profile in residential areas : a case study of household waste management in Mitra Dago Parahyangan and Golf Garden Estate Athletic Block Arcamanik, Bandung

Sunggoro Trirahardjo; Haryoto Kusnoputranto, supervisor (Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2004)

 Abstrak

Tujuan hidup dari mahluk-mahluk hidup yang berada di bumi ini adalah untuk melestarikan keberadaan spesiesnya di dunia ini, untuk mencapainya dibutuhkan kondisi lingkungan hidup yang seoptimal mungkin.
Aktivitas manusia sehari-hari pada dasarnya adalah tindakan yang selalu menghasilkan Iimbah, sebagai contoh adalah dengan bernafas akan dihasiikan C02. Contoh Iain adalah Iimbah domestik yang dihasilkan oleh kegiatan rumah tangga, dan masalah akan muncul bilamana produksi Iimbah domestik tersebut menjadi sangat besar. Peningkatan jumlah limbah domestik tersebut diakibatkan oleh meningkatnya jumlah populasi manusia. Kontribusi dari permukiman adalah yang terbesar pada timbulan sampah perkotaan, dan setiap permukiman memiliki karakteristik perilaku yang khas dalam menghadapi persoalan lingkungan.
Permasalahan sampah diperkotaan tampak tidak ditangani secara serius, penyelesaiannya saat ini cenderung bersifat teknis. Fenomena Not in my backyard (NIMBY) nampaknya merupakan norma yang umum berlaku pada masyarakat pada saat ini. Selama tidak ada sampah terlihat di pekarangan, maka tidak ada persoalan dengan sampah. Untuk itu perlu penelaahan pada aspek hulu dan sosio-psikologis.
Masalah yang diteliti adalah melihat apakah ada perbedaan pola perilaku pada dua permukiman yang berbeda. Juga bagaimana pola persepsi, sikap dan orientasi perilaku lingkungan. Serta konsep pengelolaan sampah rumah tangga yang sesuai dengan kondisi lingkungan permukiman.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran daiam upaya mencari solusi mengatasi permasalahan sampah domestik pada area permukiman yang berbeda, melalui upaya untuk mengetahui perbedaan pola perilaku, juga pola persepsi, sikap dan orientasi perilaku lingkungan berdasarkan karakteristik permukimannya. Serta menghasilkan konsep pengelolaan sampah rumah tangga yang sesuai dengan karakteristik permukiman.
Penelitian ini dilakukan di wilayah perumahan Mitra Dago Parahyangan, Kelurahan Antapani (MDP) dan Perumahan Golf Garden Estate Blok Atletik Arcamanik, Kelurahan Sukamiskin (Ati), Bandung. Pendekatan yang digunakan adalah metoda survei yang bersifat deskriptif analisis. Waktu penelitian dimulai Juli 2003 sampai dengan Oktober 2003. Pengukuran yang dilakukan adalah pengukuran persepsi, sikap terhadap sampah rumah tangga, orientasi perilaku lingkungan dan data-data penunjang. Jumlah sampel pada perumahan MDP ada1ah 78 dan Atl adalah 58.
Dari hasil penelitian ini, menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kedua kelompok yang diamati dalam pola perilakunya. Hal ini ditunjukkan dengan nilai perbedaan berdasarkan uji t dengan tingkat signifikansi antara 99% s/d 100%. Pola persepsi dan sikap dari kedua kelompok pengamatan ini cenderung berada dalam kategori positif, sedangkan orientasi perilaku Iingkungannya didominansi oieh pola biospheric. Dengan demikian sebenarnya masyarakat penghuni permukiman di kedua lokasi pengamatan ini memiliki potensi yang besar dalam menyelesaikan masalah lingkungan oleh mereka sendiri, khususnya dalam menangani sampah rumah tangga. Penguatan perlu dikembangkan dalam bentuk insentif, yaitu bentuk keuntungan yang dirasakan Iangsung oleh setiap pihak yang terlibat. Perlu paradigma baru dalam mengatasi masalah tersebut.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah sebagai berikut : Terdapatnya perbedaan yang signitikan antar kedua kelompok penelitian, menunjukkan bahwa pada permukiman yang berbeda, maka akan berbeda pola perilaku anggotanya. Dengan pola persepsi dan sikap pada kedua anggota kelompok permukiman cenderung berada pada pola yang positif, dan pola orientasi perilaku Iingkungannya cenderung mengacu kepada pola biospheric. Pola persepsi dan sikap yang positif menunjukkan kelompok masyarakat pemukiman tersebut bersifat dinamis. Pola orientasi yang cenderung pada pola biospheric menunjukkan keperdulian akan kelestarian kehidupan di sekitarnya. Konsep pengelolaan sampah permukiman diawali dengan meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang sampah rumah tangga, kemudian diikuti oleh peran serta aktif dari pihak-pihak terkait. Melalui penyediaan sarana, supervisi sampai dengan mengembangkan peraturan-peraturan.
Adapun saran yang dapat diusulkan adalah sebagai berikut:
1. Perlu adanya studi lanjutan dengan karakteristik kelompok sasaran yang berbeda-beda, sebagai bahan informasi untuk mendasari pengambilan keputusan yang lebih komprehensif.
2. Perlunya wadah kerjasama antara seluruh pihak yang terkait dalam mengatasi persoalan sampah rumah tangga di permukiman. wadah. Dibutuhkannya pendekatan yang tepat berdasarkan karakteristik pemukiman.
3. Perlu disusunnya buku petunjuk praktis pengelolaan dan pengoiahan sampah rumah tangga, dengan tujuan pemberdayaan masyarakat yang mengacu kepada pendekatan minimum waste dengan penerapan 4 R (Recycle, Replace, Reduce, and Reuse).

 File Digital: 1

Shelf
 T13263-Sunggoro Trirahadjo.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : T13263
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2004
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan :
Tipe Konten :
Tipe Media :
Tipe Carrier :
Deskripsi Fisik : xv, 126 hlm. : ill. ; 30 cm. + Lamp.
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T13263 15-20-138855986 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 99205