Penentuan Durasi Waktu Sintesis dan Efeknya Terhadap Struktur Material Sistem Fototermal MoS2 Dengan Laju Evaporasi Optimal = Determination of Synthesis Time Duration and Its Effect on the Material Structure of MoS2 Photothermal Systems with Optimal Evaporation Rates
Ardina Khoirun Nisa Gunawan;
Vivi Fauzia, supervisor; Anawati, examiner; Budhy Kurniawan, examiner
(Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2022)
|
Indonesia merupakan Negara maritim dengan 70% wilahnya adalah perairan, namun krisis air bersih menjadi masalah utama yang belum terselesaikan. Teknologi fototermal merupakan upaya untuk memperoleh air bersih dengan material yang dapat mengkonversi cahaya matahari menjadi panas untuk menguapkan air, material yang digunakan adalah MoS2. Molibdenum disulfide (MoS2) memiliki struktur kristal berlapis dengan fasa utama 2H-MoS2 dan memiliki bentuk morfologi lembaran-lembaran yang membentuk nanoflowers dengan struktur heksagonal. Sebagai material semikonduktor, MoS2 mampu memanen cahaya pada spektrum luas dalam rentang cahaya tampak. Pada penelitian ini, MoS2 dibuat menggunakan metode hidrotermal dengan variasi durasi waktu sintesis 8, 12, dan 16 jam untuk mengamati efek efisiensi serta laju evaporasi yang optimal. Sampel MoS2-8jam menunjukkan laju evaporasi mencapai 3,31 kg/m2h dan efisiensi sebesar 104,87% yang menunjukkan bahwa mendapati hasil lebih tinggi dari dua sampel lainnya. Durasi waktu sintesis MoS2 yang singkat, dengan ukuran partikel yang kecil memiliki kemampuan penyerapan cahaya yang baik. Dimana hal ini menunjukkan bahwa MoS2 dapat meningkatkan kinerja fototermal untuk memperoleh air bersih yang efisien Indonesia is a maritime country, with 70% of its territory being water, but the clean water crisis is a major unresolved problem. Photothermal technology is an attempt to obtain clean water with a material that can convert sunlight into heat to evaporate water, the material used is MoS2. Molybdenum disulfide (MoS2) has a layered crystal structure with the main phase 2H-MoS2 and has a sheet morphology that forms nanoflowers with a hexagonal structure. As a semiconductor material, MoS2 can harvest light on a broad spectrum in the visible light range. In this study, MoS2 was prepared using the hydrothermal method with variations of synthesis time of 8, 12, and 16 hours to observe the effect of efficiency and optimal evaporation rate. The MoS2-8 hour sample showed an evaporation rate of 3.31 kg/m2h and an efficiency of 104.87%, which indicated that the yield was higher than the other two samples. The duration of the synthesis of MoS2 is short. With a small particle size, it has good light absorption ability, showing that MoS2 can improve photothermal performance to obtain efficient, clean water. |
S-Ardina Khoirun Nisa Gunawan.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | S-pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2022 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | xii, 38 pages : illustration + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S-pdf | 14-23-08877388 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920519107 |