Pendidikan Dan Turnover Pekerja Di Sektor Pertanian = Education And Worker Turnover In Agriculture
Ukhti Winar Setyaningrum;
Wongkaren, Turro Selrits, supervisor; Walandouw, Paksi Cattra Kamang, examiner
(Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023)
|
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan pendidikan dan turnover pekerja di sektor pertanian. Hasil analisis deskriptif menggunakan Sakernas Agustus 2021 menunjukkan pekerja pertanian yang outmover (memilih bekerja di sektor non pertanian) lebih tinggi pada tingkat pendidikan menengah dan tinggi namun lebih rendah pada tingkat pendidikan rendah. Berdasarkan analisis regresi logistik biner multilevel ditemukan bahwa semakin tinggi tingkat pendidikan seorang pekerja di sektor pertanian, maka semakin besar pula kecenderungan outmover. Jurusan pertanian tidak berpengaruh signifikan terhadap turnover. Pada pendidikan menengah kecenderungan outmover lebih rendah apabila pekerja pertanian tinggal di perdesaan atau berjenis kelamin laki-laki. Pendidikan tinggi akan menurunkan kecenderungan outmover pada pekerja pertanian yang tinggal di perkotaan. Pengaruh pendidikan tinggi akan berbeda signifikan dengan pendidikan menengah apabila melalui variabel perantara perkotaan. Meningkatnya pendidikan juga memberikan pengaruh pada meningkatnya outmover pekerjaan di sektor pertanian (lebih besar di Pulau Jawa) setelah dilihat secara nasional maupun antar Jawa-Non Jawa, namun jurusan pertanian tidak signifikan. This study aims to analyze the relationship between education and worker turnover in agricultural sector. Descriptive analysis using Sakernas August 2021 shows that agricultural workers who outmover (choose to work in non-agricultural sector) are higher at the middle and high education levels but lower at the low education level. Based on multilevel binary logistic regression analysis, the higher education level of a worker in the agricultural sector, the greater tendency to outmover. In secondary education, the tendency to outmover is lower if agricultural workers live in rural areas or male. Higher education will reduce the tendency to outmover for agricultural workers who live in urban areas. The effect of higher education significantly different from secondary education if moderator variable of urban/rural included. The increase in education also increasing outmover in the agricultural sector (greater in Java) nationally or between Java and non-Java. Agricultural major has no significant effect on turnover. |
T-Ukhti Winar Setyaningrum.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | T-pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LIbUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | xiii, 72 pages : illustration + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T-pdf | 15-23-57723471 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920519452 |