ndonesia memiliki keanekaragaman hayati yang sangat tinggi di dunia, termasuk keanekaragaman binatang/satwa liar atau fauna. Misalnya, Indonesia menempati peringkat pertama di dunia dengan memiliki keanekaragaman jenis mamalia (515 jenis); dengan memiliki keanekarahaman jenis burung (1.539 jenis), Indonesia menempati peringkat ke-4 di dunia—di bawah Kolumbia, Peru dan Brazil; serta memiliki keanekaan jenis reptilia (600 jenis) sehingga Indonesia berada di peringkat ke-3, setelah Meksiko dan Australia. Namun dalam beberapa dasawarsa terakhir ini, keanekaragaman binatang di Indonesia yang berperan penting bagi fungsi ekologi, sosial ekonomi dan budaya manusia malah banyak diperlakukan tidak wajar oleh manusia, seperti diburu, dibunuh, dan dirusak atau dimusnahkan habitatnya. Akibatnya, beberapa jenis binatang terancam punah.Buku ini membahas tentang berbagai jenis binatang yang berperan penting bagi ekologi di alam atau di ekosistem, seperti penyebar biji-bijian, penyerbuk tumbuhan, pengendali hama tumbuhan/tanaman, indikator kualitas lingkungan perairan, indikator perubahan musim, indikator timbul bencana alam, dan penghasil sarang walet yang sangat menguntungkan bagi kepentingan bisnis. Oleh karena itu, buku ini sangat penting untuk dibaca oleh berbagai kalangan untuk mengenal jenis-jenis binatang di Indonesia, yang menguntungkan bagi alam sehingga |