Perceived Authenticity dan Makna Hidup pada Individu Dewasa = Perceived Authenticity and Meaning in Life in Adults
Rianda Febrianti;
Adriana Soekandar Ginanjar, supervisor; Sali Rahadi Asih, examiner; Yudiana Ratnasari, examiner
(Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2023)
|
Autentisitas dan makna hidup penting bagi kesejahteraan psikologis individu. Namun, studi terkait autentisitas relatif sedikit dilakukan di Indonesia dan kemungkinan studi ini merupakan studi pertama yang mengangkat pengaruh perceived autenthicity terhadap makna hidup di Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah mengungkap pengaruh perceived autenthicity terhadap makna hidup dengan mengontrol self-esteem dan afek positif pada orang dewasa di Indonesia. Studi ini melibatkan 369 partisipan orang Indonesia berusia dewasa (18-64 tahun, rata-rata 32,2 tahun). Pengumpulan data dilakukan secara daring dan menggunakan analisis regresi bertingkat untuk menguji hipotesis. Hasil studi ini menunjukkan bahwa perceived authenticity mempengaruhi makna hidup secara signifikan. Perceived authenticity pada kelompok usia 18-35 tahun ditemukan lebih rendah dibanding kelompok usia 36-45 tahun dan 46-55 tahun. Kelompok yang menikah mempersepsikan dirinya lebih autentik dibanding yang belum menikah. Temuan-temuan studi ini dapat menjadi landasan untuk studi-studi terkait autentisitas di Indonesia dan membantu membangun kesadaran tentang pentingnya autentisitas bagi individu dewasa di Indonesia. Authenticity and meaning in life are essential for psychological well-being. However, relatively few studies related to authenticity in Indonesia, so this study is likely the first to examine the influence of perceived authenticity on the meaning of life in Indonesia. This research aims to reveal the effect of perceived authenticity on the meaning of life by controlling self-esteem and positive affect in adults in Indonesia. This study involved 369 Indonesian adults as participants (18-64 years, average 32.2 years). Data were collected online, and used hierarchical regression analysis to test hypotheses. The results of this study indicate that perceived authenticity influences the meaning of life significantly. Perceived authenticity in the 18-35 years age group was lower than the 36-45 years and 46-55 years age group, and those who are married show higher perceived authenticity than those who are not married. The findings of this study can form the basis for studies related to authenticity in Indonesia and help build awareness about the importance of authenticity for adults in Indonesia. |
T-Rianda Febrianti.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | T-pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2023 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | xi, 74 pages : illustration + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T-pdf | 15-23-11340701 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920523529 |