Framing media ABC News dan Vesti.ru terhadap kehadiran menteri luar negeri Rusia Sergey Lavrov di KTT G20 Bali 2022 = ABC News and Vesti.ru media framing of the presence of Russian foreign minister Sergey Lavrov at the G20 Bali 2022 Summit
Elang Tsaqib Abdurrahman;
Zeffry, supervisor
(Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023)
|
Batalnya kehadiran Presiden Rusia Vladimir Putin untuk mewakili delegasi Rusia di pertemuan KTT G20 Bali tahun 2022 menarik perhatian publik dan media massa baik itu dari dalam negeri maupun luar negeri. Penelitian tugas akhir ini ingin meneliti mengenai point of view atau sudut pandang sebuah media massa asing khususnya media massa ABC News (Australia) yang meliput serangkaian kegiatan acara KTT G20 Indonesia di Bali dan media massa asal Rusia Vesti.ru sebagai komparasi akan kehadiran Menteri luar negeri Sergey Lavrov yang menggantikan posisi kepala negara Rusia Vladimir Putin. Penelitian ini menggunakan metode penelitian framing yang lebih memfokuskan kepada berita-berita media massa ABC News, dan Vesti.ru. Media massa ABC News dan Vesti.ru dipilih karena media massa ini cukup banyak dalam meliput rangkaian acara KTT G20. Liputan konten atau isi berita dan analisis framing yang dibuat oleh media ABC News akan penulis teliti berdasarkan berita-berita yang sudah terbit pada rentang waktu akhir tahun 2022. Hasil analisis menunjukkan bahwa media massa ABC News lebih condong mengikuti apa perkataan negara-negara Barat seperti menyudutkan posisi Rusia ke dalam konflik perang dan tidak menghiraukan pendapat dari delegasi Rusia, sedangkan media Vesti.ru lebih memperlihatkan kepada kejadian atau fakta yang ada di lapangan berupa data-data objektif bukan narasi-narasi negara Barat untuk menolak kehadiran delegasi Rusia di KTT G20 Bali. The cancellation of the presence of Russian President Vladimir Putin to represent the Russian delegation at the G20 Bali Summit in 2022 has attracted the attention of the public and mass media both domestically and abroad. This final project research wants to examine the point of view or point of view of a foreign mass media, especially the mass media ABC News (Australia) which covers a series of activities at the G20 Indonesia Summit in Bali and the mass media from Russia Vesti.ru as a comparison of the presence of the Minister of Foreign Affairs Sergey Lavrov has replaced Russian head of state Vladimir Putin. This study uses a framing research method that focuses more on news from the mass media ABC News and Vesti.ru. The mass media ABC News and Vesti.ru were chosen because these mass media cover quite a lot of events in the G20 Summit. The writer will examine content coverage or news content and framing analysis made by ABC News media based on news that has been published at the end of 2022. The results of the analysis show that the ABC News mass media is more inclined to follow what Western countries say, such as cornering Russia's position in the war conflict and did not pay attention to the opinions of the Russian delegation, while the Vesti.ru media showed more events or facts on the ground in the form of objective data not narratives from Western countries to reject the presence of the Russian delegation at the Bali G20 Summit. |
MK-Elang Tsaqib Abdurrahman.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | MK-pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource (rdacarries) |
Deskripsi Fisik : | |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
MK-pdf | 11-24-30080850 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920527660 |