:: UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Pengaruh Minuman Kombucha Caesalpinia sappan L. pada Parameter Obesitas Tikus Ovariektomi = The Effect of Caesalpinia sappan L. Kombucha Beverage on Obesity Parameters in Ovariectomized Rats

Anisa Nurhidayah; Anton Bahtiar, supervisor; Heri Setiawan, examiner; Catur Jatmika, examiner; Hindun Wilda Risni, examiner (Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2023)

 Abstrak

Obesitas merupakan masalah kesehatan yang ditandai dengan nilai Indeks Massa Tubuh ≥ 30. Obesitas dapat memicu penyakit lain seperti Diaebetes Mellitus dan penyakit Kardiovaskular. Pada penelitian sebelumnya, ekstrak Caesalpinia sappan L. atau dikenal di Indonesia sebagai kayu Secang, terbukti dapat mengurangi akumulasi lemak secara in vitro. Sementara, kombucha dipercaya dapat meningkatkan sistem imun. Pada penelitian ini, dilakukan eksperimen secara in vivo pada kombucha C.sappan. Penelitian ini menggunakan tikus putih betina Sprague-Dawley yang dibagi menjadi 8 kelompok, yaitu kontrol sham dan kontrol negatif (CMC-Na 0,5% 2 mL/200 grBB), kontrol positif (Tamoksifen 0,4 mg/200gr BB), ekstrak Secang (20 mg/200grBB), kombucha (1 mL/200grBB), serta 3 kelompok variasi dosis kombucha Secang dengan D1 (1 mL/200 gr BB), D2 (3 mL/200 grBB/), dan D3 (3 mL/200 grBB/3 kali sehari), dengan pemberian secara oral. Semua tikus dilakukan ovariektomi, kecuali kelompok sham dilakukan pembedahan tanpa pengambilan ovarium. Tikus dipelihara 4 minggu pasca operasi, lalu diberi perlakuan selama 28 hari. Parameter yang diukur adalah berat badan, food intake, akumulasi lemak viseral, dan ukuran sel adiposit. Berdasarkan penelitian, kombucha Secang dosis 3 (3 mL/200grBB/3 kali sehari) menurunkan berat badan, nafsu makan, mengurangi akumulasi lemak viseral dan ukuran sel adiposit.

Obesity is a health problem characterized by a Body Mass Index value ≥ 30. Obesity can trigger other diseases such as diabetes mellitus and cardiovascular disease. In previous studies, Caesalpinia sappan L. extract was shown to reduce fat accumulation in vitro. Meanwhile, kombucha is believed to boost the immune system. In this study, in vivo experiments were conducted on kombucha from C. sappan extract. This study used female Sprague-Dawley white rats which were divided into 8 groups, namely sham and negative control (CMC-Na 0.5% 2 mL/200grBW), positive control (Tamoxifen 0.4 mg/200grBW), C.sappan extract (20 mg/200grBW), kombucha (1 mL/200grBW), as well as 3 groups of dose variations of C.sappan kombucha with D1 (1 mL/200 gr BB), D2 (3 mL/200grBW), and D3 (3 mL/200grBW/3 times a day), with oral administration. All rats were ovariectomized, except for the sham group. After 4 weeks ovariectomy, rats were treated for 28 days. Parameters measured were body weight, food intake, visceral fat accumulation, and adipocyte cell size. Based on the study, C. sappan kombucha dose 3 (3 mL/2grBW/3 times a day) decreased body weight, food intake, reduced visceral fat accumulation and adipocyte cell size.

 File Digital: 1

Shelf
 S-Anisa Nurhidayah.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : S-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2023
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LIbUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xvi, 85 pages : illustration + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S-pdf 14-24-81910597 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920528338