Faktor Resiliensi dalam puisi Bithaqah Huwiyah karya Mahmoud Darwish = Resilience Factors in Bithaqah Huwiyah Poetry by Mahmoud Darwish
Fidela Labiilah Hasna;
Bastian Zulyeno, supervisor; Muhammad Luthfi, examiner; Muhammad Zulifan, examiner
(Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023)
|
Mahmoud Darwish (1941M-2008M) merupakan penyair resistensi Palestina. Salah satu puisi berjudul Bithāqhah Huwiyah yang ia tulis pada tahun 1964 M menjadi resistensi terhadap pendudukkan Israel atas tanah Palestina. Sedangkan resistensi sendiri akan muncul setelah adanya resiliensi. Hal tersebutlah yang melatar belakangi penelitian yang membahas mengenai faktor resiliensi yang ada pada puisi Bithāqhah Huwiyah karya Mahmoud Darwish. Penelitian ini menggunakan teori resiliensi Edith Henderson Grotberg (1918 M - 2008 M). Untuk memperkuat analisis, penulis terlebih dahulu mengkaji makna teks yang terdapat dalam puisi dengan kajian ilmu ma’ani. Penelitian ini dikaji menggunakan sudut pandang aku-lirik. Tujuan dari penelitian ini adalah menjelaskan faktor resiliensi yang terdapat dalam puisi Bithāqhah Huwiyah. Penelitian ini menggunakan metode analisis isi deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan metode pengambilan data melalui studi pustaka. Hasil dari penelitian ini ditemukan adanya semua faktor resiliensi yang dikelompokkan oleh Grotberg, yaitu I HAVE, I AM, dan I CAN di dalam 62 larik puisi Bithāqhah Huwiyah. Mahmoud Darwish (1941-2008 CE) is a Palestinian resistance poet. One of the poems entitled Bithāqhah Huwiyah that he wrote in 1964 AD became a resistance against the Israeli occupation of Palestinian land. Meanwhile, resistance itself will emerge after resilience. These matters become the background of the research that discusses the resilience factors in the poetry Bithāqhah Huwiyah by Mahmoud Darwish. This research uses Edith Henderson Grotberg’s resilience theory (1918 AD - 2008 AD). To strengthen the analysis, the researcher first examines the meaning of the text contained in the poem by analyzing it through the study of ilmu ma'ani. This research is examined using the lyric “I” point of view. The purpose of this study is to explain the resilience factors contained in the poetry of Bithāqhah Huwiyah.This research uses descriptive content analysis method with qualitative approach and data collection method through literature studies. The result of this research is there are factors of resilience, namely I HAVE, I AM, and I CAN contained in 62 arrays of Bithāqhah Huwiyah 's poetry. |
MK-Fidela Labiilah Hasna.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | MK-pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | Text |
Tipe Media : | Computer |
Tipe Carrier : | Online resource |
Deskripsi Fisik : | |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
MK-pdf | 11-24-24985021 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920528931 |