Kadar Human Beta Defensin-1 pada Penderita Periodontitis Kronis dan Periodontitis Agresif dalam Cairan Krevikular Gingiva = Level of Human Beta Defensin-1 in Patients with Chronic Periodontitis and Aggressive Periodontitis in Gingival Crevicular Fluid
Sugiharto Wijaya;
Sri Lelyati C. Masulili, supervisor; Fatimah Maria Tadjoedin, supervisor; Elza Ibrahim Auerkari, supervisor; Hari Sunarto, examiner; Yuniarti Soeroso, examiner; Lessang, Robert, examiner
(Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2016)
|
Latar Belakang: Kerusakan jaringan periodontal terjadi karena inflamasi terhadap invasi bakteri. Human beta defensin-1 adalah peptida antimikroba dan pertahanan pertama terhadap infeksi.Tujuan Penelitian: Membandingkan kadar ekspresi HBD-1 antara kelompok periodontitis kronis, periodontitis agresif dan normalBahan dan Metode: Kadar HBD-1 dari 94 sampel CKG subjek periodontitis kronis, periodontitis agresif dan normal diukur dengan ELISAHasil: Analisis Mann-Whitney menunjukkan perbedaan kadar HBD-1 antara periodontitis kronis dengan normal (p<0,05) dan tidak terdapat perbedaan signifikan (p>0,05) antara periodontitis agresif dengan normal, dan antara periodontitis kronis dengan periodontitis agresif.Kesimpulan: Kadar HBD-1 pada CKG menurun pada kondisi periodontitis kronis dan periodontitis agresif. Background: Periodontal disease is happened because inflammation reaction ro bacterial invasion. Human beta defensin-1 (HBD-1) is antimicroba peptide which regulate the first defense mechanism.Objectives: To compare level of HBD-1 between chronic periodontitis, aggressive periodontitis, and normal group.Material and Methods: Level of HBD-1 from GCF sample of chronic periodontitis, aggressive periodontitis, and normal group were assessed with ELISA.Results: Mann-Whitney analysis show different level of HBD-1 expression between chronic periodontitis and normal (p<0,05) and there was no significant difference (p>0,05) between aggressive periodontitis and normal, and between chronic periodontitis and aggressive periodontitis.Conclusion: Level of HBD-1 in GCF decreased in chronic periodontitis and aggressive periodontitis. |
T-Sugiharto Wijaya.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | T-pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2016 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | xiii, 43 pages : illustration + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
T-pdf | 15-23-66992806 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920533415 |