:: UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Evaluasi Perencanaan Proyek Pembangunan Green Cold Chain di Sulamu, Kupang, Provinsi NTT dalam Kondisi Pandemi berbasis PMBOK guna Meningkatkan Kinerja Waktu Pelaksanaan Proyek = Evaluation of Green Cold Chain Development Project Planning in Sulamu, Kupang, NTT Province According PMBOK for Time Performance Improvement during Pandemic

Arnoldus Kristanto; Yusuf Latief, supervisor; Rully Andhika Karim, examiner; Ayu Herzanita Yufrizal, examiner; Firdaus Jufri, examiner (Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023)

 Abstrak

Pembangunan fasilitas Green Cold Chain-Solar Ice Maker di Sulamu, Kupang sebagai solusi untuk mengatasi kekurangan listrik yang dihadapi nelayan pesisir di Indonesia. Namun perencanaan mitigasi risiko yang tidak memadai dan wabah pandemi Covid-19 yang terjadi, penundaan proyek tidak dapat dihindari. Perlunya perencanaan proyek yang jelas dan komprehensif sangat penting selama masa pandemic untuk mengoptimalkan kinerja proyek dan kepatuhan terhadap jadwal. Pemahaman yang mendalam tentang ruang lingkup proyek dan risiko potensial sangat penting untuk mengembangkan solusi terperinci yang dapat beradaptasi dengan faktor risiko yang berubah. Studi ini bertujuan untuk menganalisis risiko yang terkait dengan perencanaan proyek dengan mengidentifikasi dan mengevaluasi proses perencanaan dalam 10 knowledge areas dan 24 planning processes yang ditentukan dalam Project Management Body of Knowledge (PMBOK) menggunakan pendekatan analisis risiko kualitatif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengurangi faktor risiko tinggi dan meningkatkan kinerja proyek. Berdasarkan temuan penelitian, tindakan pencegahan untuk setiap faktor risiko tinggi telah dikembangkan dan diintegrasikan ke dalam pedoman perencanaan (Standar Operasional Prosedur). Analisis risiko yang dilakukan dapat digunakan sebagai strategi untuk meningkatkan kinerja jadwal pengembangan Proyek Green Cold Chain-Solar Ice Maker.

The construction of Green Cold Chain-Solar Ice Maker in Sulamu, Kupang facilities is proposed as a solution to address the electricity shortage faced by coastal fishermen in Indonesia. However, due to the insufficient risk mitigation planning and the outbreak of Covid-19 pandemic, delays in the project were unavoidable. The need of having clear and comprehensive project planning is crucial for these projects especially during pandemics, to optimize project performance and adherence to timelines. A thorough understanding of the project's scope and potential risks is essential for developing detailed solutions that can adapt to changing risk factors. This study aims to analyze the risks associated with project planning by identifying and evaluating the planning processes outlined in the 10 knowledge areas and 24 planning processes defined in the Project Management Body of Knowledge (PMBOK) using a qualitative risk analysis approach. The goal is to mitigate high-risk factors and enhance project performance. Based on the research findings, preventive actions for each high-risk factor have been developed and integrated into a planning guideline (Standard Operating Procedure). The risk analysis performed can be used as a strategy to improve the Green Cold Chain Project development schedule performance.

 File Digital: 1

Shelf
 T-Arnoldus Kristanto.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : T-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : Jakarta: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xvii, 241 pages : illustration + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T-pdf 15-24-98822548 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920538868