:: Artikel Jurnal :: Kembali

Artikel Jurnal :: Kembali

Mistifikasi masyarakat Jawa terhadap pohon beringin sebagai upaya untuk konservasi air tanah dan pencegahan bencana ekologis

Saifuddin Alif Nurdianto, Sukarjo Waluyo (Balai Pelestarian Nilai Budaya D.I. Yogyakarta, 2022)

 Abstrak

Beringin dianggap oleh masyarakat Jawa sebagai pohon yang mistis sehingga tidak boleh diperlakukan secara sembarangan. Mistifikasi pohon ini muncul dari karakteristik yang dimiliki, yaitu batangnya yang besar, tingginya yang bisa mencapai 30 meter, daunnya yang lebat, dan akarnya yang menonjol keluar dari tanah. Tapi dibalik mistifikasi pohon beringin, ternyata pohon jenis ficus ini memiliki beragam fungsi yang berkaitan dengan kelestarian ekologi. Fungsi-fungsi itu meliputi konservasi air tanah, pencegahan longsor, hingga lokasi interaksi biotik yang kompleks, dimana terjadi simbiosis mutualisme antar spesies sehingga membentuk hubungan ekologi yang harmonis yang berdampak positif bagi lingkungan. Penelitian kualitatif dengan pendekatan antropologi budaya digunakan untuk mengkaji mistifikasi masyarakat Jawa terhadap pohon beringin, sebagai upaya konservasi lingkungan

 Metadata

No. Panggil : 900 JSB 17:1 (2022)
Entri utama-Nama orang :
Subjek :
Penerbitan : Yogyakarta: Balai Pelestarian Nilai Budaya D.I. Yogyakarta, 2022
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
ISSN : 27150771
Majalah/Jurnal : Jurnal Sejarah dan Budaya
Volume : Vol. 17, No. 1, Juni 2022: Hal. 41-50
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated
Tipe Carrier : volume
Akses Elektronik :
Institusi Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 4 R. Koleksi Jurnal
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
900 JSB 17:1 (2022) 08-24-00843650 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920541709