Krisis Identitas Imigran Maghribi dalam Novel Au Pays Karya Tahar Ben Jelloun = Au Pays by Tahar Ben Jelloun: Maghreb Immigrants' Identity Crisis
Nethania Dinari Ramadhani;
Suma Riella Rusdiarti, supervisor; Joesana Tjahjani, examiner; Diah Kartini Lasman, examiner
(Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021)
|
Diskriminasi ras sudah menjadi permasalahan yang mendarah daging terhadap antara imigran Maghribi dan lingkungan sosial di Prancis. Permasalahan ini menimbulkan kesenjangan sosial di antara hubungan keduanya. Imigran Maghribi atau imigran yang berasal dari Afrika Utara merupakan salah satu kelompok imigran terbesar di Prancis. Melalui perbedaan budaya serta nilai dengan Prancis, hal ini menyebabkan diskriminasi dan segregasi sosial dari masyarakat Prancis terhadap mereka. Dalam proses beradaptasi dengan lingkungan baru, para imigran Maghribi mengalami sering kali mengalami krisis identitas. Kehadiran permasalahan krisis identitas kultural ini hadir dalam salah satu karya penulis Maroko terkenal, yakni Tahar Ben Jelloun dengan judul novel Au Pays (2009). Au Pays mengungkap kesenjangan sosial yang terjadi terhadap para imigran Maghribi di Prancis. Artikel ini berfokus pada permasalahan krisis identitas kultural yang dialami oleh para imigran Maghribi dalam novel Au Pays dengan menekankan pada kesenjangan sosial lingkungan Prancis serta ambivalensi identitas kultural para imigran. Artikel ini bertujuan untuk mengungkap kesenjangan sosial di Prancis yang dipicu secara signifikan oleh permasalahan krisis identitas kultural yang dialami oleh dua generasi imigran Maghribi. Artikel ini menganalisis bagaimana keberpihakan penulis di dalam cerita menunjukkan adanya realita kesenjangan sosial bagi para imigran Maghribi. Artikel ini menggunakan teori analisis teks naratif Roland Barthes (1966), konsep pascakolonialisme Homi K. Bhabha (1994), dan konsep identitas kultural Stuart Hall (1996). Artikel ini menyimpulkan bahwa permasalahan identitas kultural yang dialami dua generasi imigran Maghribi diungkap melalui kesenjangan sosial di lingkungan sosial Prancis serta sudut pandang penulis dalam menghasilkan karyanya Racial discrimination has been a deep-rooted problem among the Maghreb immigrants and the local society in France. It provokes the lack of social equality of their relations. One of the largest numbers of immigrant groups in France came from North African immigrants or commonly classified as the Maghreb immigrants. Due to the fact they have distinct values and culture with France, it led to discrimination and segregation from local people to them. For the purpose of possessing self-adaptation in the alien country, the Maghreb immigrants faced a cultural identity crisis oftenly. The existence of a cultural identity crisis issue is shown in one of the influential and active Moroccan writers, Tahar Ben Jelloun’s works, namely as Au Pays (2009). Au Pays reveals a miserably inequality society with the Maghreb immigrants in France. This article focuses on a cultural identity crisis faced by the Maghreb immigrants in Au Pays, outlining a state of inequality society in France and also the immigrants’ cultural identity ambivalence. This paper aims to highlight the inequality society in France provoked significantly a cultural identity problem experienced by two generations of the Maghreb immigrant characters. This paper analyzes how the writer’s mannerism shows the Maghreb immigrants’ unfortunate reality while surviving in the unequal French society using Roland Barthes (1966)’s narrative text analysis, the post-colonial theory by Homi K. Bhabha (1994) and the cultural identity concept by Stuart Hall (1996). The paper concludes that the cultural identity problem experienced by two generations of the Maghreb immigrants’ is disclosed on the basis of the inequality in French society and the author’s point of view in producing his work. |
TA-Nethania Dinari Ramadhani.pdf :: Unduh
|
No. Panggil : | TA-pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021 |
Program Studi : |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | vii, 22 pages : illustration + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
TA-pdf | 16-24-39385425 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920551780 |