Tipe kalimat inversi dalam Bahasa Jawa ngoko
Sumadi;
(Balai Bahasa Propinsi daerah Istimewa Yogyakarta, 2010)
|
Penelitian ini membahas tipe kalimat inversi dalam bahasa Jawa ngoko, yang masih terfokus pada kalimat tunggal. Teori yang digunakan di dalam penelitian ini ialah teori tata bahasa fungsional (functional grammar), khususnya yang berkaitan dengan fungsi sintaktis. Metode yang digunakan ialah metode deskriptif kualitatif. Dalam penyediaan data digunakan metode simak yang diterapkan dengan teknik sadap dan teknik catat. Dalam analisis data digunakan metode distribusional yang diterapkan dengan teknik bagi unsur langsung dan teknik permutasi. Dalam penyajian hasil analisis data digunakan metode formal. Berdasarkan kemungkinan perubahan pola urutan P-S, kalimat inversi dalam bahasa Jawa dapat dibedakan atas dua tipe, yaitu tipe kalimat inversi opsional dan tipe kalimat inversi wajib. Berdasarkan kemungkinan pemunculan konstruksi relatif, ada satu tipe kalimat inversi yang memunculkan konstruksi relatif dengan kata kang/sing yang sebagai penanda relatif. |
No. Panggil : | 407 WID 38:2 (2010) |
Entri utama-Nama orang : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Yogyakarta: Balai Bahasa Propinsi daerah Istimewa Yogyakarta, 2010 |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
ISSN : | 02159171 |
Majalah/Jurnal : | Jurnal Ilmiah Kebahasaan dan Kesastraan |
Volume : | Vol. 38, No. 2, Desember 2010: Hal. 127-134 |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated |
Tipe Carrier : | volume |
Akses Elektronik : | file:///Users/jurnal/Downloads/17-32-1-SM.pdf |
Institusi Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 4 R. Koleksi Jurnal |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
407 WID 38:2 (2010) | 08-24-73921239 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920553148 |