Ditemukan 12 dokumen yang sesuai dengan query
Meilia Witri Budi Utami, author
Indonesia sebagai negara yang mempunyai cita negara hukum harus memberikan perlindungan hak asasi manusia bagi warga negaranya dan bila terjadi pelanggaran atas hak asasi manusia tersebut, harus disediakan lembaga yang mampu memberikan keadilan dalam bentuk peradilan yang bebas dan tidak memihak. Perlindungan terhadap hak asasi manusia tersebut dimasyarakatkan secara luas...
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2006
T16636
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Mudzakkir, author
Korban kejahatan, setelah menjadi korban kejahatan, harus menghadapi suatu problem hukum yang krusiai yang menyebabkan dirinya mengalami viktlmlsasi sekunder (secondary victimization) karena adanya penolakan secara sistematis oleh sistem peradilan pidana. Sebagal pihak yang menderita dan dirugikan akibat pelanggaran hukum pidana yang sedang diperiksa, korban kejahatan tidak dillbatkan dalam proses peradilan...
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2001
D1783
UI - Disertasi Membership Universitas Indonesia Library
Sahetapy, J.E., author
Jakarta: Pustaka Sinar Harapan, 1987
345.02 SAH v
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Arif Gosita, author
Jakarta: Akademika Pressindo, 1993
362.880 2 ARI m
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Denny Latuma Erissa, author
Tesis ini membahas tentang prospek penerapan keadilan restoratif dalam tindak pidana pencurian ringan. Banyaknya perkara-perkara pencurian ringan yang lazimnya dilakukan oleh golongan marjinal telah menimbulkan keresahan tersendiri di tengah masyarakat. Bagaimana tidak, perkara yang dimasukkan dalam sistim Peradilan Pidana ini memiliki konsekuensi yuridis tersendiri akibat diperkarakan dengan menggunakan pasal 362...
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2012
T30680
UI - Tesis Open Universitas Indonesia Library
Cithayu Dyah Utami, author
Penelitian ini membahas peran yang dilakukan oleh SELDA dan Karapatan dalam proses agenda setting pada Kebijakan Human Rights Victims Reparation and Recognition di Filipina tahun 2012-2013. Dalam mengkaji peran yang dilakukan oleh SELDA dan Karapatan tentang proses agenda setting Kebijakan Human Rights Victims Reparation and Recognition, penulis menggunakan teori agenda...
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Jakarta: LPSK, 2006
347.066 UND
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Chaerudin, author
Jakarta: Grhadhika Press, 2004
345.05 CHA k
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Jakarta: Dirjen Peraturan Perundang-Undangan Departemen Hukum dan HAM RI, 2007
347.066 IND u
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Dwinanto Agung Wibowo, author
Peran pelaku kejahatan yang merupakan 'orang dalam' dianggap mempunyai potensi dalam membuka tabir kejahatan lebih signifikan. Terlebih lagi pada kejahatan yang melibatkan beberapa pelaku. Ia dapat menyediakan bukti yang penting mengenai siapa yang terlibat, apa peran masing-masing pelaku, bagaimana kejahatan itu dilakukan, dan dimana bukti lainnya bisa ditemukan. Agar 'orang...
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2011
T28577
UI - Tesis Open Universitas Indonesia Library